Kerusuhan meluas ke area Semanggi dan Bendungan Hilir hingga Senin (30/9) malam pukul 22.00 WIB.
Pantauan Alinea.id di lokasi, sejumlah lapak pedagang dibakar perusuh di Benhil, Jakarta Pusat. Perusuh membakar kardus dan meja-meja pedagang di badan jalan.
Tak sedikit tokok dan pedagang kaki lima terpaksa menutup dagangannya. Sejumlah kendaraan yang menuju tanah abang harus memutar kembali.
Akibat kericuhan itu, kemacetan lalu lintas tak terhindarkan. Jalan Jenderal Sudirman lumpuh dan macet total.
Sementara itu, massa yang berunjuk rasa di sekitar kawasan Semanggi, Jakarta Selatan merusak dan membakar Pos Polisi (Pospol) Atmajaya, Senin (30/9) malam.
Massa yang tergabung dari mahasiswa, pelajar dan kalangan umum tersebut membakar pospol menggunakan kerucut lalu lintas.
Ferdian (23), salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian melihat sejumlah orang merusak dan membakar Pospol Atmajaya tersebut.
"Saya lihat pospol dibakar, namun tiba-tiba salah seorang mahasiswa berusaha memadamkan kobaran api," katanya.
Mahasiswa tersebut, kata dia, berteriak kepada pembakar pospol agar tidak dibakar karena bangunan tersebut milik pemerintah.
Hingga berita ini diturunkan, tembakan gas air mata masih terjadi di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan. (Ant)