Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meresmikan pencanangan pembangunan kampung susun Kunir di Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat, pada Kamis (14/10). Fasilitas tersebut bakal ditempati 33 kepala keluarga (KK) warga Kampung Kunir yang sempat digusur pada pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), 2015 silam.
"Seringkali kita bertemu dengan situasi di mana untuk menjalankan kepentingan besar berdampak kepada hajat hidup masyarakat. Hal itu terjadi di mana-mana," ucapnya dalam keterangan tertulis, beberapa saat lalu.
"Saat ini yang kita kerjakan adalah memastikan keadilan hadir, memastikan perlindungan diberikan, dan memastikan warga mendapatkan hak untuk memiliki permukiman yang layak," imbuh dia.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta, sambungnya, sebelumnya juga telah menuntaskan masalah serupa di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara.
“Teman-teman pasti sudah mengetahui tempatnya yang telah layak untuk dihuni, apalagi tahun lalu untuk pencanangan peletakan batu pertama. Kita ingin merasakan hal yang sama untuk warga Kampung Kunir. Insyaallah, Bapak/Ibu sekalian segera akan bisa tinggal di rumah yang layak di tempat ini pada Agustus tahun depan," tutur Anies.
Konsep pembangunan kampung susun tersebut melibatkan berbagai pihak agar rancangannya sesuai kebutuhan warga. Konsep yang diusung tak sekadar rumah bagi setiap keluarga, tetapi berkonsep kampung.
Bagi bekas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, kampung bukan sekadar bangunan, melainkan komunitas yang hidup dan unik akibat adanya interaksi sosial.
"Kami berterima kasih kepada tim yang sudah merancang tempat ini sesuai dengan setting lokasinya. Di samping sungai, ada ruang bersama yang cukup luas. Sementara di lantai dasar ada ruang interaksi di selasar. Itu semua akan menjaga situasi kampung dalam sebuah rumah susun," paparnya.
"Doakan saja pembangunannya semoga tepat waktu, tepat kualitas, dan tepat biaya," tandasnya.
Ahok menggusur warga kampung Kunir dengan dalih banyak rumah yang berdiri di bantaran Kali Ciliwung dan tak berizin. Ketika terpilih menjadi kepala daerah, Anies berjanji membangun selter untuk warga Kampung Kunir yang digusur serta melakukan penataan bagi 20 kampung kota lainnya.