Polres Malang Kota akhirnya berhasil mengungkap pelaku pembunuhan dengan cara mutilasi terhadap seorang perempuan di Pasar Besar Kota Malang, Jawa Timur. Pelaku diketahui warga Kelurahan Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur bernama Sugeng Santoso. Sehari-harinya ia bekerja serabutan.
“Tadi sudah ada yang diamankan diduga kuat sebagai pelaku. Kita amankan pada pukul 13.30 WIB. Saat ini sedang kita periksa di ruang penyidikan,” kata Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, seperti dikutip Beritajatim.com pada Rabu (15/5).
Asfuri menjelaskan, pengungkapan pelaku mutilasi tersebut berawal dari penemuan sepasang kaki korban. Saat diperiksa lebih detil, tertera sebuah tato bertuliskan nama 'Sugeng' di telapak kaki sebelah kanan. Dari tato itulah polisi kemudian mengerahkan tim untuk mendalami tempat-tempat di Malang yang diduga kerap atau pernah didatangi seseorang bernama Sugeng.
Untuk memudahkan pencarian, kata Asfuri, pihaknya juga menerjunkan anjing pelacak. Pengerahan anjing pelacak pun akhirnya membuahkan hasil. Saat pencarian, anjing tersebut mencium keberadaan pelaku di Jalan Laksamana Martadinata. Ketika didatangi polisi, pelaku ketika itu sedang tidur di depan rumah pesemayaman Panca Budhi. Saat ini, terduga pelaku mutilasi masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Kota Malang.
Sebelumnya diberitakan, kawasan Pasar Besar di Kota Malang, Jawa Timur, dihebohkan dengan adanya penemuan mayat korban mutilasi oleh seorang pedagang sekitar pukul 13.30 WIB. Mayat termutilasi itu ditemukan salah satu pedagang ketika naik ke lantai dua pasar terbesar di Kota Malang tersebut.
Saksi mata menyatakan, dirinya mencium bau yang sangat menyengat namun mengira bau tersebut merupakan bangkai tikus. Setelah itu, saksi mata tersebut melapor bau menyengat itu kepada pihak keamanan Pasar Besar.
Mendapati laporan demikian, pihak keamanan di Pasar Besar itu segera ke lantai dua sembari membawa peralatan kebersihan. Namun, pada saat mencari sumber bau tersebut, petugas keamanan pasar menemukan potongan sepasang kaki manusia.
Tak hanya sepasang kaki, petugas keamanan pasar juga menemukan sepasang tangan korban di bawah tangga. Sementara badan korban ditemukan di kamar mandi, dan kepalanya ditemukan di dalam kantong kresek warna hitam. Potongan tubuh korban tersebut selanjutnya dibawa Unit Inafis Polres Malang Kota.