Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim mengatakan. Merdeka Belajar telah menjelma menjadi sebuah gerakan nasional, dan bukan hanya kebijakan nasional. Bahkan, dia menklaim, Merdeka Belajar menjadi sebuah kekuatan besar yang membawa pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik.
“Namun upaya kita masih belum tuntas, perjalanan kita masih panjang, tantangan di masa depan akan semakin menantang dan kita harus mampu menghadapi dengan bekal yang cukup,” ujar Nadiem dalam sambutannya pada Peluncuran Wiyata Kinarya (Corporate University) Merdeka Belajar secara daring, Senin (13/12).
Untuk itu, tenaga pendidik harus berperan aktif dalam upaya percepatan reformasi agar terus dapat terus memberikan layanan terbaik pada masyarakat Indonesia. Tenaga pendidik harus terus belajar dan terkembang menjadi perwujudan nyata dari konsep pembelajar sepanjang hayat.
“Oleh karena itu, saya mengundang keluarga Kemendikbud Ristek di unit utama atau satuan kerja yang ada di Indonesia untuk memanfaatkan platform Wiyata Kinarya Merdeka Belajar,” tegas Nadiem.
Nadiem menuturkan, kunci dari platform Wiyata Kinarya adalah integrasi. Wiyata Kinarya mengintegrasikan sarana, sumber belajar, serta pembelajaran dan pengembangan yang dapat diakses dengan single sign out.
“Dengan sekali masuk kita bisa menggunakan sarana belajar yang sudah Kemendikbud Ristek kembangkan sebelumnya seperti Rumah Belajar, Spada, Slims, Pijar dan lain sebagainya,” tutur Nadiem.
Wiyata Kinarya juga megintegrasikan metode pembelajaran berbasis pengalaman atau experience learning, coaching, mentoring dan pelatihan formal dengan porsi 70 20 10.
Nadim berharap platform ini dapat digunakan oleh tenaga pendidik untuk meningkatkan kompetensi dan menguatkan kolaborasi di antara Kemendikbud Ristek, karena sebagai penggerak merdeka belajar tenaga pendidik harus menjadi contoh pembelajar sepanjang hayat bagi anak-anak generasi penerus bangsa.
“Mari kita terus belajar, berkembang dan bergerak serentak dalam mewujudkan Merdeka Belajar,” pungkasnya.