Upacara HUT RI di pulau reklamasi diikuti 4.000 pegawai Pemprov DKI

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal menggelar upacara bendera untuk memperingati hari kemerdekaan RI yang ke-74 di Pantai Maju Pulau Reklamasi, Jakarta. Upacara nanti akan diikuti oleh ribuan pegawai Pemprov DKI Jakarta.

“Rencananya, pada 17 Agustus nanti akan ada sekitar 4.000 pegawai yang mengikuti upacara bendera karena semua SKPD akan hadir, kecuali yang lima wilayah kota dan satu kabupaten,” kata Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta, Muhammad Mawardi di Jakarta pada Rabu (14/8).

Mawardi mengatakan, pihaknya akan menggelar geladi bersih pada Kamis, (14/8) untuk mempersiapkan upacara pada Sabtu nanti. Selain petugas pengibar bendera atau paskibra, geladi bersih juga diikuti oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Adapun yang bertindak sebagai inspektur upacara Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. 

“Besok kita akan geladi bersih. Nanti ada beberapa orang yang mengikuti geladi, termasuk paskibra dan teman-teman SKPD yang terlibat dalam pelaksanaan apel itu,” ucap Mawardi.

Selanjutnya, pada pelaksanaannya nanti, Pemprov DKI Jakarta akan memberikan fasilitas akomodasi kepada para pegawai pemprov yang akan mengikuti pelaksanaan upacara. Hal tersebut berdasarkan Instruksi Gubernur Nomor 71 Tahun 2019 tentang Upacara Pengibaran Bendera dalam Rangka Peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan RI Tahun 2019.

"Kami akan fasilitasi bus Jakarta sekitar 75 bus dengan 12 titik keberangkatan," kata dia.

Titik-titik keberangkatan itu antara lain berada di Balai Kota, Dinas Teknis Jatibaru, Dinas Teknis Abdul Muis, Dinas Kesehatan, Dinas PM PTSP, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas PAPP, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Pariwisata dan Budaya, Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Dukcapil.

Selain transportasi, kata Mawardi, di lokasi upacara Pemprov DKI juga telah menyediakan tenda untuk tim medis. Namun, mengaku lupa jumlah petugas medis maupun ambulans yang berjaga di sana.

Lebih lanjut, Mawardi mengatakan, kegiatan di Pantai Maju pulau reklamasi hanya sebatas upacara saja, tak ada kegiatan lainnya. "Jadi, tak ada tarian atau hiburan," katanya.

Adapun peserta upacara selain jajaran pemprov dan para pegawai, Pemprov DKI Jakarta juga mengundang unsur Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah (Forkopimda). “Ini seperti tahun sebelumnya," ucap dia.

Sementara Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan tujuan digelarnya upacara di Pantai Maju pulau reklamasi untuk memberi simbol, bahwa lahan reklamasi di Teluk Jakarta adalah milik negara. Dengan demikian, siapa pun dapat memasuki kawasan tersebut. 

“Jadi begini, dahulu lahan hasil reklamasi wilayah tertutup, bahkan media masuk ke sana tak bisa, dijaga ketat. Seakan-akan milik pribadi dan milik swasta. Kemudian kita ubah jadi kawasan terbuka milik RI, yang seluruh warga negara bisa masuk ke kawasan itu,” kata Anies.