close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi. Pixabay
icon caption
Ilustrasi. Pixabay
Nasional
Sabtu, 26 Maret 2022 17:38

Update Covid-19 26 Maret 2022: Kasus positif bertambah 4.189

Dari penambahan kasus positif tersebut, paling banyak tersebar di Jawa Barat dengan 878 kasus.
swipe

Kasus penularan Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan. Penurunan kasus positif maupun kematian terjadi hingga Sabtu (26/3). Data Kementerian Kesehatan menunjukkan kasus positif hanya bertambah 4.189 sementara kematian bertambah 107.

Dari penambahan kasus positif tersebut, paling banyak tersebar di Jawa Barat dengan 878 kasus, kemudian DKI Jakarta dengan 796 kasus, dan Jawa Tengah dengan 374 kasus. Sementara itu kematian tertinggi terjadi di Jawa Tengah dengan 30 kematian, disusul Jawa Timur dengan 15 kematian, dan Yogyakarta dengan 12 kematian.

Penambahan kasus ini membuat 154.570 orang dinyatakan meninggal akibat Covid-19. Total 5,9 juta warga Indonesia terpapar Covid-19 dengan 5,6 juta di antaranya sembuh. Kasus aktif berkurang menjadi 157.054 kasus.

Sementara itu, pemerintah telah mewajibkan vaksinasi booster untuk meningkatkan kekebalan imunitas masyarakat menjelang mudik, mengingat mobilitasnya lebih masif daripada acara MotoGP Mandalika.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi mengatakan, diwajibkannya vaksinasi booster tidak semata-mata tanpa pertimbangan yang jelas.

“Mobilitas masyarakat yang masif memungkinkan penularan Covid-19 yang lebih tinggi. Maka dari itu vaksinasi booster penting dilakukan untuk membantu mengurangi dampak kesakitan jika tertular Covid-19,” katanya di kantor Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, Jumat (25/3).

Hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, Kementerian Perhubungan tentang mudik Lebaran 2022, diketahui potensi masyarakat yang akan melakukan mudik berjumlah sekitar 80 juta orang. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan jumlah penonton acara MotoGP Mandalika yang dibatasi maksimal sebanyak 60.000 orang.

Selanjutnya, mudik merupakan momentum bersilaturahmi dan mengunjungi orang tua. Risiko penularan akan lebih berbahaya jika penularan terjadi pada orang tua atau lansia di kampung halaman.

Dengan demikian, lanjut Nadia, vaksinasi booster tetap harus dilaksanakan. Pemberian vaksinasi booster tetap mengacu pada interval pemberian vaksinasi, mulai dari vaksinasi pertama, vaksinasi kedua, hingga vaksinasi booster.

“Bagi masyarakat yang belum vaksinasi booster dan kebetulan akan melakukan mudik, diharapkan segera melakukan vaksinasi jika telah tiba waktunya. Vaksinasi booster bisa disuntikkan minimal setelah tiga bulan kepada orang yang sudah divaksinasi lengkap,” ucap Nadia.

Vaksinasi merupakan upaya komunal, tidak hanya untuk melindungi diri, juga sekaligus melindungi masyarakat Indonesia terutama para orang tua dari risiko kematian dan kesakitan akibat Covid-19.

“Mari hentikan perdebatan. Tujuan vaksinasi untuk melindungi masyarakat dari kematian akibat Covid 19. Bukan untuk mempersulit mobilitas,” tutup Nadia.

img
Ahmad Zikril Hakim
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan