Personel Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI, berhasil melakukan pemadaman kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina dan permukiman penduduk di Plumpang, Jakarta Utara.
Kepala Suku Dinas Gulkarmat, Jakarta Utara, Rahmat Kristianto mengatakan, api berhasil dilokalisir pada pukul 22.37 WIB.
"Saat ini, pukul 00.52 masih proses pendinginan," ujarnya, Sabtu (4/3) dini hari, seperti dilansir dari laman resmi Pemprov DKI.
Dalam proses pemadaman ini, Dinas Gulkarmat mengerahkan sebanyak 51 unit mobil pemadam dengan 255 personel.
"Untuk pemadaman Depo Pertamina Plumpang ini dikerahkan personel dan mobil pemadam dari lima wilayah kota," terangnya.
Personel Gulkramat masih bekerja melakukan proses pendinginan untuk memastikan api di Depo Pertamina Plumpang maupun yang menyambar ke permukiman warga benar-benar tidak bisa berkobar lagi.
"Kami berusaha semaksimal mungkin agar proses pendinginan ini cepat selesai, sehingga bisa dilakukan penyisiran kembali," bebernya.
Menurutnya, berdasarkan data sementara terdapat 17 korban meninggal terdiri dari 15 dewasa dan dua anak-anak.
"Untuk korban luka sebanyak 49 dewasa dan satu anak-anak," tandasnya.
Sementara Menteri BUMN Erick Thohir, dalam keterangan video, mengucapkan dukacita dan belasungkawa kepada para korban.
"Saya memerintahkan kepada Pertamina untuk segera mengusut tuntas kasus ini. Kita fokus dan cepat selamatkan masyarakat. Dan harus ada evaluasi operasional untuk ke depannya.Saya akan turut mengawal kasus ini," papar dia.