Dinas Kominfo Kabupaten Natuna, memperbarui data korban meninggal akibat bencana tanah longsor yang terjadi pada 6 Maret 2023.
"Sampai hari ini (pukul 19.00 WIB), total yang ditemukan meninggal diangka 43 jiwa. Sementara status yang hilang 10 orang," kata Diskominfo Kabupaten Natuna dalam keterangan resminya, Sabtu (11/3).
Untuk hari ini, petugas gabungan berhasil menemukan tujuh korban dalam keadaan meninggal dunia. Pencarian terus dilakukan mengingat masih ada warga yang masih berstatus hilang.
Dalam kunjungan lapangan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suahryanto, memastikan, tim gabungan yang mulai dari Basarnas, BPBD, TNI, Polri dan relawan, terus melakukan upaya pencarian, pertolongan dan evakuasi. Suharyanto meminta agar hal itu diprioritaskan hingga batas yang ditentukan pada masa tanggap darurat.
“Bagi warga yang masih dinyatakan hilang ini, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk ditemukan,” jelas Suharyanto.
Pemerintah sendiri telah memutuskan untuk mengambil opsi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Adapun hal itu dilakukan dengan harapan intensitas curah hujan dapat berkurang dan seluruh operasi penanganan darurat dapat berjalan sesuai target.
Lebih lanjut, Suharyanto memastikan bahwa TMC baru dapat dilaksanakan Sabtu (11/3), mengingat posisi pesawat khusus untuk operasi tersebut masih berada di Makassar, Sulawesi Selatan.