Sebuah mobil Mitsubishi Expander bernomor polisi W 1277 VF tertabrak kereta api di perlintasan rel kereta Kali Tengah, Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (5/1) siang. Akibat kejadian itu, seorang pengemudi mobil tersebut tewas di tempat. Sementara para penumpang lainnya berjumlah enam orang mengalami luka-luka.
Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistiyono, mengatakan kecelakaan antara kendaraan roda empat dengan kereta api itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Bermula ketika mobil yang ditumpangi para korban tiba-tiba mogok saat melintas di perlintasan rel kereta api Kali Tengah.
"Semula mobil berjalan dari arah timur dan belok ke selatan. Sesampai di jalan raya tersebut, mesin kendaraan tiba-tiba mati selanjutnya tertabrak kereta api Mutiara Selatan yang sedang melintas," kata AKP Sugeng di Sidoarjo, Jawa Timur, pada Minggu (5/1).
Sugeng menjelaskan, akibat kecelakaan itu pengemudi mobil bernama Hamsun langsung meninggal dunia. Sedangkan enam penumpang lainnya mengalami luka-luka dan kini tengah dirawat intensif di rumah sakit.
"Dugaan awal, pengemudi karena kurang hati-hati sehingga kecelakaan itu terjadi," ucap Sugeng.
Salah seorang warga yang menjadi saksi mata, Nugraha, mengatakan di perlintasan kereta api itu memang kerap terjadi kecelakaan akibat sisi timur dari arah Kali Tengah tidak berpalang pintu. “Karena dari timur memang tidak ada palang pintu. Yang ada hanya dari arah utara dan selatan saja,” kata Nugraha.
Menurut Nugraha, mobil Expander yang dihantam kereta api itu juga sempat terseret beberapa meter. Bahkan juga sempat menghantam pagar pembatas jalan kereta api. Dari pantauan di lokasi, kecelakaan tersebut menjadi tontonan warga yang kebetulan melintas. (Ant)