Yellow Notice Emmeril Khan Mumtadz diterbitkan

Interpol telah menerbitkan Yellow Notice atau peringatan pencarian terkait hilangnya Putra Sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril di sungai Aaree, Swiss. Artinya, seluruh negara yang menjadi anggota Interpol telah menerima informasi hilangnya Eril. 

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pencarian ini akan semakin digencarkan di setiap lini yang ada di sungai tersebut. Pencarian intensif dilakukan dengan kapal dan drone di beberapa lokasi kritis di sepanjang. 

"Ya betul, Interpol sudah merilis Yellow Notice Eril, dari Interpol pusat yang ditujukan kepada seluruh anggota Interpol dunia," kata Dedi kepada wartawan, Kamis (2/6).

Menurut Dedi, langkah penerbitan Yellow Notice yang diajukan oleh pihaknya ini merupakan langkah pro-aktif dari Polri untuk ikut membantu pencarian putra dari Ridwal Kamil tersebut. 

"Polri berkerja sama dengan Interpol, kepolisian Swiss dan KBRI setempat terus memantau secara aktif perkembangan di lapangan," ucap Dedi.

Ridwan Kamil dan keluarganya pun turun langsung ke lokasi pencarian anak lelakinya yang hilang di Sungai Aare. Hal itu terekam dari foto proses pencarian yang diunggah di situs resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Pencarian dipimpin langsung oleh Polisi Maritim Bern. Pencarian pun dilakukan dengan memperluas jangkauan area sungai terpanjang kedua di Swiss itu.

Setelah proses pencarian dilakukan, Kepala Polisi Maritim, Urs Käser dan Kepala Kepolisian Regional Bern, Thomas Mueller menyampaikan laporan hasil pencarian kepada Ridwan Kamil. Hingga Sabtu sore waktu setempat, pencarian belum membuahkan hasil.

Untuk diketahui, Eril bersama ibu, adik, teman, dan beberapa keluarganya tengah berada di Swiss untuk mencari universitas yang akan dijadikan tempat menempuh S2. Saat berwisata ke Sungai Aare, Eril terseret arus hingga dilaporkan hilang pada Kamis (26/5) pagi waktu setempat. 

Pencarian intensif yang dilakukan oleh polisi, polisi maritim, dan pemadam kebakaran telah berlangsung selama tiga hari.

Dalam konferensi pers secara daring, perwakilan keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman menyampaikan, Eril memiliki kemampuan berenang dan memiliki sertifikat menyelam. Bahkan, lokasi renang di Sungai Aare sudah dipilihnya dengan mempertimbangkan segala risiko.

Saat itu, Eril berenang bersama adik dan temannya. Dia menjaga adik dan temannya untuk naik terlebih dahulu. Namun, saat Eril akan naik, arus datang dan membawanya hingga dinyatakan hilang.