Enam perenang Polandia harus pulang dari Olimpiade Tokyo karena kesalahan administrasi oleh Federasi Renang Polandia (PZP).
"Saya ingin mengungkapkan penyesalan, kesedihan, dan kepahitan saya yang besar atas situasi ini," kata Direktur PZP Pawel Slominski, dalam sebuah pernyataan yang dirilis Senin (19/7).
Alicja Tchórz, Aleksandra Polańska, Mateusz Chowaniec, Dominika Kossakowska, Jan Hołub dan Bartosz Piszczorowicz, yang terpaksa kembali dari Tokyo, dan mereka menyerukan kepada seluruh dewan organisasi untuk mengundurkan diri atas insiden tersebut dalam sebuah surat terbuka yang ditujukan kepada Direktur PZP Slominski.
Surat terbuka yang dikeluarkan Minggu ditandatangani oleh 16 perenang Polandia lainnya dan menuduh PZP tidak memahami peraturan FINA.
"Insiden baru-baru ini telah menghancurkan kepercayaan," kata perenang Polandia, yang kembali ke rumah pada Minggu (18/7), dalam surat terbuka.
"Beberapa dari kami harus kembali ke Polandia karena kelalaian, dan impian kami untuk menjadi Olympian telah diambil dari kami," tambah mereka. Tim Polandia aslinya terdiri dari 23 anggota yang melakukan perjalanan ke Tokyo untuk ambil bagian dalam Olimpiade.
"Tindakan Asosiasi menyebabkan peristiwa yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah olahraga Polandia," bunyi surat itu.
"Selain itu, tim renang Polandia, baik di mata publik maupun sponsor potensial, telah diekspos sebagai bahan tertawaan, dan itu akan memiliki efek mencolok pada semua pesaing yang bersaing dalam bendera Polandia setiap harinya," tambah surat itu.
Kementerian Kebudayaan dan Olahraga Polandia mendesak Presiden PZP untuk segera memberikan penjelasan atas insiden tersebut. Kementerian akan menganalisis, dan konsekuensinya akan datang setelah pertandingan, kata pernyataan itu.