Pelatih FC Barcelona Ronald Koeman mengklaim timnya seharusnya bisa menciptakan skor lebih dari angka kemenangan 1-0 dalam laga UEFA Champions League melawan Dynamo Kyiv, Selasa (20/10) pukul 23.45 WIB.
Sang pelatih berujar, para pemainnya punya 'kualitas' yang diperlukan untuk menciptakan kemenangan yang lebih spektakuler, meski hal tersebut tidak terjadi dalam laga semalam di Camp Nou, Barcelona, Spanyol.
"Ini adalah tanggung jawab para penyerang, karena mereka punya kualitas yang cukup untuk mencetak skor," ujar Koeman dalam video konferensi pers usai laga yang diunggah kanal YouTube WeShow Football.
"Jika mereka tidak punya kualitas yang dibutuhkan, Anda tidak bisa menuntutnya pada mereka. Tetapi jika mereka punya itu, maka mereka bertanggung jawab menyelesaikan pertandingan. Itulah yang kurang dari kami malam ini, karena dalam laga seperti malam ini, 3 atau 4-0 adalah skor akhir yang normal," lanjut dia.
Akhir pertandingan ini menyaksikan Barcelona meraih kemenangan untuk pertama kalinya dalam UEFA Champions League musim ini. Sebelumnya, Barcelona menderita dua kekalahan beruntun dari FC Bayern München pada Selasa (14/9) dan SL Benfica pada Rabu (29/9), masing-masing dengan skor 3:0.
Para fans Barcelona beberapa waktu lalu sempat mengekspresikan kekecewaan mereka lewat tagar #KoemanOut yang sempat menjadi trend di media sosial Twitter. Menjelang laga semalam, banyak yang pesimis Barcelona akan mampu mengalahkan lawannya, bahkan jika dia bukan Bayern melainkan Dynamo Kyiv.
"Saya mengerti mereka (para fans), karena saya merasakan hal yang sama juga. Di satu sisi kami harus menyelesaikan pertandingan, karena kami menciptakan banyak peluang mencetak skor. Dan di sisi lainnya, tim menyelesaikan pekerjaan mereka dengan kemenangan tipis hari ini, karena dengan laga seperti malam ini, dengan banyak kesempatan yang tercipta, kami perlu mencetak lebih banyak gol," ungkap Koeman.
Adapun gol pada menit ke-36 dari bek tengah Gerard Piqué dengan umpan bek kiri Jordi Alba menjadi penyelamat muka Koeman dan Barca. Walaupun, sang gelandang tengah Frenkie de Jong menjadi satu-satunya pemain yang diganjar kartu kuning pada malam itu, skor tersebut rupanya cukup untuk memastikan kejayaan Barca pertama kali dalam musim UEFA Champions League ini.
Dengan berakhirnya laga tersebut, Barcelona dijadwalkan akan menjamu Real Madrid di rumah sendiri pada pekan ke-10 La Liga pada Minggu (24/10) pukul 21.15. Sang penerima kartu kuning Jordi Alba dikabarkan menderita cedera pergelangan kaki dalam laga tersebut. Dilansir dari ESPN.com, Alba kemungkinan akan melewatkan pertandingan pada Minggu depan setelah melaporkan ‘rasa sakit menggigit’ pada babak kedua pertempuran melawan petandang asal Ukraina tersebut.
"Saya tidak tahu apa itu tetapi saya punya sesuatu (yang menyakitkan). Saya terluka," ujarnya.
Namun demikian, Alba meminta, agar para pendukung Blaugrana tetap setia mendukung klub tersebut. Sebuah kekalahan dari Dynamo Kyiv malam lalu bisa saja mengeliminasi skuat Katalan dari Champions League.
Sekarang mereka akan memainkan El Clasico pertama sejak sang bintang Lionel Messi cabut dari klub itu.
"Ini adalah minggu yang penting untuk kami, kami menang dua laga berturut-turut dan kalah dari Dynamo (Kyiv) dapat mengeliminasi kami dari Champions league. Sekarang adalah El Clasico dan ini akan menjadi sulit, kami perlu para pendukung tetap bersama kami," ujarnya. (Sumber: YouTube WeShowFootball/ESPN.com/Transfermarkt)