Kapten tim nasional putri Australia dan striker Chelsea Sam Kerr akan diadili di Inggris. Tuduhannya pelecehan rasial terhadap seorang petugas kepolisian di London pada tahun 2023.
The Guardian melaporkan Kerr muncul di pengadilan pada hari Senin (4/3) dengan tuduhan berkata-kata menghina, mengancam, atau kasar. Perlakuan itu menimbulkan kekhawatiran atau keresahan bagi seorang petugas yang menanggapi pengaduan mengenai ongkos taksi di Twickenham, barat daya London, pada 30 Januari 2023.
Insiden itu terjadi sehari setelah Kerr mencetak hat-trick untuk Chelsea melawan Liverpool di Piala FA di kandang klub asal London, Kingsmeadow.
Tuduhan sangat serius
Football Australia, badan pengatur sepak bola negara itu, mengatakan pihaknya mengetahui proses hukum yang melibatkan Kerr, yang merupakan pencetak gol terbanyak Australia dengan 69 gol dalam 128 penampilan.
“Karena ini adalah masalah hukum yang sedang berlangsung, kami tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut saat ini,” kata badan pengelola tersebut.
James Johnson, CEO Football Australia, mengatakan mereka baru mengetahui tuduhan tersebut pada Selasa (5/4) pagi.
“Kami kaget pagi ini,” kata Johnson kepada wartawan di Adelaide, menurut Reuters.
“Tentu saja, ini adalah tuduhan yang sangat serius. Ini berkaitan dengan rasisme dan tidak ada tempat bagi rasisme dalam olahraga kita.
"Pada saat yang sama, Sam mempunyai hak, hak keadilan alami, hak prosedural yang harus dia selesaikan dan kami menghormatinya," ucapnya.
Johnson mengatakan Football Australia sedang mencari informasi lebih lanjut mengenai insiden tersebut.
“Saya belum berbicara dengan Sam selain pesan teks hanya untuk memeriksa kondisinya saat ini karena dia adalah anggota kami dan juga seorang pemain,” tambahnya.
Kerr telah absen sejak Januari untuk Chelsea setelah menderita cedera ligamen anterior (ACL).
Striker ini telah memenangkan empat gelar Liga Super Putri bersama klub London tersebut, serta tiga Piala FA, dua Piala Liga Putri, dan Community Shield Putri.
Kerr menjadi pemain paling populer di tim berjuluk Matilda dan merupakan bagian dari tim nasional yang mencapai semifinal Piala Dunia Putri 2023.
Dia juga telah memenangkan Sepatu Emas dua kali dan menjadi runner-up Aitana Bonmati dari Spanyol pada penghargaan Ballon d’Or tahun lalu.
Bintang Australia itu mengaku tidak bersalah atas "pelanggaran rasial" terkait dengan sebuah insiden di Inggris. Dia diduga terlibat perselisihan dengan seorang petugas polisi pada Januari 2023, kata Polisi Metropolitan London.
Dikutip Deutsche Welle, dugaan pelecehan itu terjadi ketika seorang petugas polisi menanggapi "pengaduan soal ongkos taksi".
Menurut pernyataan polisi, Kerr mengaku tidak bersalah di Pengadilan Kingston Crown pada hari Senin (4/3) setelah didakwa pada bulan Januari. Dia baru akan kembali ke pengadilan tahun depan.
Dikenal karena kecepatan, kelincahan, dan kemampuan mematikan di depan gawang, setelah mencetak 99 gol dalam 128 gol untuk tim Liga Super Wanita (WSL) Chelsea,
Pemain berusia 30 tahun ini disponsori Nike dan Mastercard dan tahun lalu menjadi sampul video game FIFA bersama superstar Prancis Kylian Mbappe.(forbes,dw)