Kapten tim beregu putra Indonesia pada Piala Thomas, Hendra Setiawan mengaku senang timnya bisa masuk final melawan China pada ajang Thomas Cup pada Minggu 17 Oktober 2021 malam. Laga ini akan menjadi final ke-20 bagi Indonesia di ajang bulu tangkis dua tahunan tersebut.
Ia berharap seluruh tim tampil habis-habisan mengharumkan nama Indonesia di Ceres Arena, Aarhus, Denmark. "Cuma jangan terlalu senang juga, jadi besok masih ada satu match lagi. jadi harapan saya kita semua bisa kasih yang ter baiklah," ucap Hendra dalam video yang diunggah akun Instagram @badminton.Ina.
Hendra kemudian menyampaikan pesan khusus dan berharap kepada timnas agar bisa membuat sejarah pada malam ini. "Belum tentu dua tahun lagi masuk final, jadi saya harap bisa memanfaatkan sisa kesempatan ini sebaik-baiknya. Jadi harapan saya kita bisa membuat sejarah," tuturnya.
Tim Indonesia lolos ke final setelah kalahkan Denmark dengan hasil 3-1 semalam. Meski demikian, bendera Merah Putih tak bisa dikibarkan dalam perhelatan Thomas Cup kali ini, digantikan oleh bendera dengan logo PBSI.
Larangan pengibaran bendera Indonesia lantaran Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) tidak bisa memenuhi tes doping plan (TDP) 2020 dan juga belum memenuhi TDP untuk 2021, yang diminta World Anti Doping Agency (WADA). Lebih jauh lagi, sanksi terkait tes doping tersebut bisa mengancam posisi Indonesia sebagai tuan rumah sejumlah turnamen internasional.