Gol Messi membuat PSG boyong gelar Liga Prancis ke 10, Neymar butuh santai

Lionel Messi tidak cukup bersinar selama kampanye PSG musim ini, namun bintang Argentina itu menyala terang di momen yang menentukan gelar Ligue 1. Satu golnya saat menghadapi Lens, menjadi pemanis kesuksesan klub merengkuh trofil Ligue 1 2021-2022.

Setelah hampir meraih gelar ke-10 yang bersejarah tiga hari lalu, Paris Saint-Germain mencapai prestasi tersebut dengan cara yang mendebarkan pada Sabtu malam. PSG mengamankan gelar Ligue 1 dengan hasil imbang 1-1 melawan Lens, berkat tendangan kaki kiri yang indah dari Lionel Messi. 

Skor sensasional pemenang Ballon d'Or tujuh kali itu terjadi pada menit ke-68 pertandingan melalui assist dari Neymar.

PSG kini sejajar dengan AS Saint-Étienne dan Olympique Lyonnais sebagai pengoleksi gelar liga paling banyak; dengan masing-masing telah memenangkan 10 gelar liga kasta tertinggi Prancis antara tahun 1935 dan 2009. 

Kemenangan tersebut, dikombinasikan dengan kemenangan 3-0 hari Rabu di Angers, meningkatkan total poin liga PSG pada musim ini menjadi 78 poin, yang diraih dari 24 kemenangan, 6 hasil imbang, dan 4 kekalahan. PSG masih menyisakan empat pertandingan. Hasil selanjutnya sudah tidak berpengaruh pada perebutan gelar. 

Messi melewatkan pertandingan tengah pekan karena cedera, tetapi pasukan Mauricio Pochettino bernasib baik, berkat gol dari Kylian Mbappé, Sergio Ramos dan Marquinhos.

Kesuksesan PSG menjadi pelipur lara setelah klub Paris itu tersingkir di babak 16 besar Liga Champions bulan lalu menyusul kekalahan dari Real Madrid. Itu juga membalas keruntuhan tahun lalu di liga di mana LOSC Lille merebut gelar Ligue 1 dari raksasa Paris.

Kemenangan hari Sabtu juga menandai trofi pertama yang diraih oleh trio Messi-Neymar-Mbappé yang sangat dipuji sejak Messi yang berusia 34 tahun meninggalkan Barcelona musim panas lalu.

"Saya sangat senang untuk memenangkan gelar, dan mencetak sejarah untuk meraih gelar ke 10 bagi klub. Ini sangat penting bagi klub dan semua," kata pelatih PSG, Mauricio Pochettino.

"Ya ini tidak mudah karena datang setelah kegagalan di Liga Champions, tetapi para pemain sangat profesional dan berjuang untuk memenangkan liga," tambah dia.

Neymar juga tampak senang dengan gelar Ligue 1 yang akhirnya berhasil mereka boyong musim ini. "Sekarang kami butuh untuk bernafas dan mendinginkan kepala. Ini yang paling penting," jelasnya.