Agen bintang sepak bola Ghana Christian Atsu mengatakan keberadaan pemain itu masih belum diketahui. Padahal beberapa hari sebelumnya si agen memberi tahu bahwa pemain sayap Hatayspor diselamatkan dari puing-puing setelah terjebak dalam gempa bumi yang melanda Turki selatan.
“Saya saat ini berada di Istanbul. Situasinya tetap sama, Christian Atsu belum ditemukan. Kecuali saya melihat Christian, atau berbicara dengannya, saya tidak memiliki pembaruan lebih lanjut,” kata Nana Sechere di media sosial, Kamis (9/2).
Pada hari Rabu, Sechere mencuit bahwa itu faktanya, bertentangan dengan laporan sebelumnya, bahwa Atsu masih hilang.
“Menyusul pembaruan kemarin (Selasa) dari klub bahwa Christian telah ditarik keluar hidup-hidup, kami belum mengkonfirmasi keberadaan Christian. Seperti yang dapat Anda bayangkan, ini terus menjadi saat yang menyedihkan bagi keluarganya dan kami melakukan segala yang kami bisa untuk menemukan Christian,” katanya.
Sechere awalnya mengatakan pada hari Selasa bahwa dia mendapat "konfirmasi resmi" dari Hatayspor bahwa Atsu "ada di rumah sakit dan dia stabil."
Dalam pesan WhatsApp pada hari Kamis, Sechere mengatakan bahwa “setiap pembaruan yang saya berikan berasal dari komunikasi saya dengan klub, Konsulat Inggris di Istanbul, Konsulat Ghana, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Luar Negeri, dan Federasi Sepak Bola Turki.
“Saya masih tidak bisa menemukan Christian. Semua upaya saya difokuskan untuk menemukan dia," tegasnya.
Menambah ketidakpastian, Duta Besar Ghana untuk Turki, Francisca Ashietey-Odunton, yang berbasis di Ankara, mengatakan pada hari Kamis bahwa kantornya tidak yakin dengan keberadaan Atsu yang berusia 31 tahun karena upaya untuk menemukannya masih berlangsung.
“Pada hari Selasa, Kementerian Luar Negeri [Turki] di sini memberi tahu saya bahwa mereka ingin memastikan apakah Christian Atsu telah ditemukan dan diselamatkan, dan dikirim ke pusat medis. Namun, dalam semua kebingungan, yang dapat dimengerti dalam keadaan tersebut, mereka belum yakin ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan mana dia telah dikirim,” kata Ashietey-Odunton.
“Pada hari Rabu lagi, Kementerian Luar Negeri telah meyakinkan saya bahwa mereka bekerja dengan tergesa-gesa untuk mencari tahu ke fasilitas mana dia dikirim dan akan menghubungi saya sesegera mungkin karena saya telah berada di sana sehingga saya harus pergi dan menemuinya,” sambungnya.
FA Ghana dan Hatayspor telah dihubungi lagi pada hari Kamis untuk pembaruan informasi.
Sebelum bergabung dengan Hatayspor tahun lalu, Atsu mewakili beberapa klub Inggris yang berbeda, termasuk Chelsea, Everton, Bournemouth, dan Newcastle.
Lebih dari 19.000 orang tewas dan puluhan ribu lainnya terluka setelah gempa berkekuatan 7,8 skala Richter melanda Turki dan Suriah pada Senin, kata para pejabat.
Tim penyelamat berlomba untuk menolong korban sementara lembaga bantuan memperingatkan bahwa hujan salju baru, serta kekurangan air, komunikasi, dan listrik, dapat menyebabkan "bencana sekunder" yang mematikan.
