close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Pelatih Liverpool FC Jürgen Klopp dalam konferensi pra-laga jelang lawan Watford FC di Stadion Vicarage Road, Watford, Inggris pada Sabtu (16/10) pukul 18.30 WIB. Sumber: YouTube Liverpool FC.
icon caption
Pelatih Liverpool FC Jürgen Klopp dalam konferensi pra-laga jelang lawan Watford FC di Stadion Vicarage Road, Watford, Inggris pada Sabtu (16/10) pukul 18.30 WIB. Sumber: YouTube Liverpool FC.
Olahraga
Jumat, 15 Oktober 2021 21:43

Jurgen Klopp kritik Liga Premier

Klopp menyebut masalah hak asasi manusia dalam kritiknya terhadap Liga Premier Inggris.
swipe

Pelatih Liverpool FC Jürgen Klopp melontarkan kritikan kepada Liga Premier Inggris atas diamnya liga top Negeri Tiga Singa tersebut, pada pembelian Newcastle United oleh konsorsium Arab Saudi. Dalam konferensi pers pralaga melawan Watford pada Jumat (15/10) tersebut, Klopp menyebut masalah hak asasi manusia dalam kritiknya terhadap Liga Premier Inggris.

“Saya menunggu semacam pernyataan resmi tentang hal itu (pembelian Newcastle oleh konsorsium Arab Saudi) dari Richard Masters atau yang lainnya, karena tentu saja ada kekhawatiran mengenai isu hak asasi manusia. Tidak ada (pernyataan) sama sekali,” ujar Klopp.

BBC pada Minggu (10/10) lalu menuliskan bahwa beberapa fans tampaknya menjadi khawatir akan pembelian Newcastle, terutama karena keterlibatan Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman dan rekam jejak hak asasi manusia di Negeri Minyak tersebut.

Pada 2020, studi kolaborasi lembaga pemikiran Cato Institute dan Fraser Institute menempatkan Arab Saudi pada peringkat 151 Human Freedom Index yang mereka susun. Kerajaan Arab Saudi berbagi tempat dengan Republik Demokratik Kongo.

Posisi tersebut membuat hak asasi manusia Arab Saudi secara statistik tertinggal dari Yordania (80), Kuwait (112), Bahrain (123), Uni Emirat Arab (124), Qatar (129), dan Oman (133). Di sisi lain, secara statistik pula hak asasi manusia Arab Saudi lebih baik dari Irak (155) dan Yaman (159), semua negara-negara yang bertetangga dengan Negeri Dinasti Al-Saud tersebut.

Kendati mengatakan bahwa pembelian tersebut akan berpotensi lahirnya ‘adidaya’ baru, Klopp juga membandingkan proyek pembelian yang dilakukan Public Investment Fund dari Arab Saudi tersebut sebagai ‘Super League dalam satu klub’.

“Artinya akan ada adidaya baru. Uang tidak bisa membeli semuanya tetapi seiring waktu berjalan, mereka akan punya cukup uang untuk membuat keputusan yang salah dan kemudian membuat keputusan yang benar. Liga Premier tentu saja berpikir, “Mari kita coba.” Ini (Newcastle) sekarang adalah klub ketiga yang dimiliki sebuah negara. Pada dasarnya seperti Super League-hanya untuk satu klub,” ujar Klopp lagi.

Pada Kamis (7/10) lalu, CNBC melaporkan bahwa konsorsium pimpinan Public Investment Fund Arab Saudi telah sukses membeli klub sepak bola Newcastle United. Dengan kepemilikan saham sebesar 80% dan ‘bos baru’, Newcastle United diprediksi akan menjadi klub sepak bola terkaya sedunia.

Namun, mencerminkan kekhawatiran Klopp, kepala eksekutif Amnesty Internasional UK Sacha Deshmukh mengkritik transaksi tersebut sebagai upaya pengalihan isu oleh Arab Saudi atas rekam jejak hak asasi manusianya yang buruk.

“Sejak pertama kali ini diperbincangkan, kami katakan bahwa ini mewakili sebuah usaha jelas-jelasan oleh pemerintah (Arab) Saudi untuk mencuci bersih rekam jejak HAM mereka yang buruk dengan kemewahan sepak bola kelas atas,” ujarnya seperti dikutip oleh CNBC.

Konferensi pers pralaga Liverpool tersebut juga menyaksikan Klopp mengonfirmasikan ketidakhadiran gelandang bertahan Fabinho, kiper Alisson Becker, dan gelandang tengah Curtis Jones pada laga Sabtu (16/10). Fabinho dan Alisson dikabarkan baru bergabung untuk laga Selasa mendatang melawan Atlético de Madrid. Sedangkan Jones dikabarkan menderita cedera pascalaga kualifikasi Kejuaraan Eropa U-21 UEFA melawan Andorra pada Selasa.

“Ketika kita berbicara soal federasi, Curtis Jones kembali dari Inggris U-21 dengan cedera. Bagus!” ujar Klopp. “Sangat susah berkomunikasi dengan mereka. Mereka melawan Andorra-sangat penting untuk dia ada di sana,”

 

Sumber: Eurosport/CNBC/BBC/YouTube Liverpool FC

img
Michael Jason Saputra
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan