Presiden Korea Selatan Moon Jae In menyatakan kekecewaannya, karena tidak akan mengunjungi Jepang untuk upacara pembukaan Olimpiade Tokyo, demikian dijelaskan pejabat senior kantor kepresidenan, Selasa (20/7).
Padahal, Pemerintah Korea Selatan telah menyerukan pembicaraan puncak antara Moon dan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga, untuk menyelesaikan masalah bilateral yang mendesak sebagai syarat kunjungan presiden ke Jepang.
Sekretaris komunikasi publik di kantor kepresidenan di Korea Selatan Park Soo Hyun menjelaskan, Moon juga berharap pertemuan puncak dengan Suga akan diadakan dalam waktu dekat dan menginstruksikan pejabat pemerintah untuk melanjutkan diskusi dengan Jepang.
Park mengatakan pemerintah kedua negara telah membahas kunjungan Moon dan telah membuat kemajuan besar, tetapi mereka tidak akan mengungkapkan rincian apa pun.
Sekretaris Komunikasi Publik juga mengatakan diskusi yang tengah berlangsung akan mengarah pada pertemuan para menteri luar negeri Korea Selatan dan Jepang.
Mengenai pernyataan tidak pantas diplomat senior Jepang baru-baru ini tentang kunjungan presiden ke Jepang, Park mengatakan itu bukan alasan yang menentukan untuk tidak mewujudkan kunjungan tersebut, tetapi dia menambahkan pemerintah Korea Selatan tidak dapat mengabaikan sentimen publik atas pernyataan tersebut.
Wakil kepala misi di Kedutaan Besar Jepang di Seoul Hirohisa Soma, dilaporkan mengatakan kepada seorang reporter Korea Selatan bahwa Moon berada dalam tarik ulur hanya dengan dirinya sendiri atas hubungan yang berantakan antara Jepang dan Korea Selatan.