Risiko besar Indonesia hampa gelar di kejuaraan dunia Bulutangkis BWF 2023

Empat wakil Indonesia masih tersisa di Kejuaraan Dunia Bulutangkis BWF 2023. Dua ganda putra, ganda putri, dan tunggal putri terus merentangkan asa menjejaki perempat final yang akan dimainkan di Royal Arena, Kopenhagen, Jumat (25/8).

Dari keempatnya, hanya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang sedikit di atas angin. 'The Daddies' diunggulkan di tempat ke-5 berjumpa unggulan 9 asal Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Kedua pasangan belum pernah saling berhadapan, sehingga menjanjikan pertarungan menarik penuh kejutan.

Rekan mereka, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana mendapat lawan lebih tangguh: Liang Wei Keng/Wang Chang (China) unggulan 3. Bila pasangan muda Merah Putih bermain lepas tanpa beban, bukan tidak mungkin Fikri/Bagas maju melenggang ke semifinal. Kedua pasangan juga belum pernah saling berhadapan.

Di nomor ganda putri, unggulan ke-11 Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menantang unggulan 5 Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang). Tanpa rekor head-to-head antarmereka berempat, Apriyani/Fadia mengintip peluang besar memenangkan laga perdana ini.

Sementara batu sandungan paling tajam berpotensi menghadang tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung (unggulan 8). Jorji akan adu duel kontra juara dunia bertahan Akane Yamaguchi (unggulan 2). Dari rekor pertemuan, Yamaguchi unggul jauh 11-4. Indonesia terakhir meraih gelar juara tunggal putri di ajang prestise ini 30 tahun silam lewat tangan Susi Susanti di Birmingham 1993. Bisakah Jorji mewujudkan impian kita semua?