Potensi penularan coronavirus pada pelaksaaan Pelaksaan Pekan Olahraga Nasioanl (PON) XX Papua sangat besar. Karena itu, Sub Satuan Tugas Protokol Kesehatan (Prokes) terus menyiapkan segala upaya dan kebijakan terkait pelaksanaan yang aman.
Hampir semua venue cabang olahraga yang ada di wilayah ini sudah dilengkapi dengan sarana cuci tangan, bangku yang sudah diberi jarak, dan tribun dimaksimalkan hanya boleh diisi sebanyak 25% dari total kapasitas penonton.
Sub Satgas Prokes akan terus memantau dan memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat serta mendorong Panitia Besar PON untuk melengkapi sarana prasarana yang belum optimal, seperti ketersediaan air, sabun dan hand sanitizer.
Dilansir dari laman Badan Basional Penanggulangan Bencana (BNPB) relawan yang bergabung dari berbagai organisasi didampingi oleh TNI/Polri, BNPB dan BPBD pada Kamis lalu (30/9) berhasil membagikan masker sebanyak 11.000 buah melalui program Gerai Masker dan Mobil Masker.
Program Mobil Masker dikhususkan untuk menjangkau setiap venue maupun warga yang berada di sekitarnya. Masker yang dibagikan sejak hari pertama 26 September hingga kemarin sore sebanyak 49.820 buah.
Kepala Subsatgas Kabupaten Mimika, Asep Supriatna, menyampaikan, bahwa giat harian di wilayahnya mencakup beberapa aktivitas, seperti pengecekan kesiapan prokes di tempat venue aeromodelling, billiard, terjun payung dan Atletik.
"Masyarakat ramai dan sangat antusias mengunjungi gerai tersebut untuk mendapatkan masker yang dibagikan secara gratis oleh para relawan protokol kesehatan," ucap Asep.
Rencana kegiatan hari ini, Jumat (1/10), Subsatgas Prokes Kabupaten Mimika yaitu mendistribusikan masker di 4 venue pertandingan sebanyak 5.000 masker dan mengoperasikan 2 unit mobil masker di sekitar keramaian venue terbang layang sebanyak 4.000 masker.