Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memastikan, perhelatan acara F1 Powerboat World Championship (F1H2O) Danau Toba di Kota Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, yang berlangsung 24 hingga 26 Februari 2023 telah sesuai rencana.
“Persiapan untuk nonton bareng F1 Powerboat di Danau Toba, update-nya sudah masuk di tahap akhir. Semua persiapannya sudah optimal dan maksimal. Kami terus koordinasikan dan pastikan dengan sejumlah kementerian dan lembaga yang terlibat, dan semuanya on the track,” ujar Menteri Parekraf Sandiaga Uno, dalam ‘The Weekly Brief with Sandi Uno’, ditulis Selasa (21/2).
Sejalan dengan persiapan yang sudah sesuai rencana, dikabarkan juga 20 pembalap dari 10 tim asal enam negara akan tiba di Danau Toba, dan siap berkompetisi di ajang F1 Powerboat. Perhelatan ini, menurut Sandiaga, merupakan event sport tourism pertama dan yang terbesar di Danau Toba.
“Kami juga sedang memfasilitasi side visit dari beberapa fan trip untuk meramaikan agar F1 Powerboat ini menjadi sukses. Site visit dan homologasi dari tim F1 Powerboat telah dilakukan, dan mereka menilai kelaikan dan kelayakan perairan dan fasilitas pendukung sudah dilakukan,” tutur Sandiaga.
Kesiapan lainnya dari laporan Sandiaga, yaitu sumber daya manusia (SDM) yang diharapkan sudah mendapatkan pelatihan yang sesuai untuk menyambut tamu-tamu mancanegara. Selain itu ia juga menyebutkan terjadi lonjakan harga hotel, namun tidak terlalu signifikan. Dia memastikan, pihaknya telah memberikan panduan, sehingga harga hotel di sekitar Danau Toba tidak melonjak drastis.
Event F1 PowerBoat ditargetkan dapat menarik kunjungan 25.000 wisatawan mulai dari atlet, official, kru, dan lainnya. Sehingga dapat mendorong capaian target 7,4 juta wisatawan mancanegara dan 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara di tahun ini.
"Dan harapannya ini akan meningkatkan kunjungan wisatawan sebesar 3,7% dalam dua tahun pascaevent ini berlangsung. F1 PowerBoat ini diprediksi akan meraih 180 juta impresi digital dan dampak ekonomi sebesar Rp212 miliar terhadap ekonomi Provinsi Sumatera Utara," ujar Sandiaga.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR) menyebutkan, pembangunan fisik arena F1H2O sudah mencapai 99,97% dan hanya melanjutkan proyek pembersihan area.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam kesempatan lain juga menyampaikan, Kementerian PUPR secara terpadu telah mendukung pembangunan infrastruktur di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba. Langkah tersebut dilakukan dengan penataan kawasan wisata yang mengubah wajah kawasan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional.
Sebagai informasi, pembangunan area F1H20 ini menggunakan anggaran APBN 2022-2023 mencapai Rp35,9 miliar. Proyek mulai digarap oleh Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara Ditjen Cipta Karya sejak 30 November 2022 dan ditargetkan selesai Selasa, 21 Februari 2023.