Wakil Ketua DPRD DKI: Pembangunan sirkuit Ancol sudah 87%

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menilai, proyek pembangunan sirkuit Formula E di Ancol telah mencapai 87%. Makanya, DPRD DKI optimistis ajang Formula E dipandang akan terselenggara dengan baik. 

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik mengatakan, sirkuit Ancol tersebut diperkirakan rampung pada awal April. Sehingga, kompetisi yang dimulai pada Juni akan terselenggara tanpa harus deg-degan karena kejar tayang. 

"Sudah 87%. Sangat terkejar, mungkin awal April kelar," kata Taufik kepada Alinea.id, dalam Rapat Kordinasi Wilayah Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah se-DKI Jakarta, Sabtu (26/3). 

Menurut Taufik, tidak ada permasalahan berarti dari internal DPRD DKI Jakarta. Sebab, anggarannya sudah masuk dalam Peraturan Daerah (Perda). 

Namun dia mengakui, dari segi eksternal, kondisi cuaca menjadi sorotan untuk penyelenggaraan acara ini. Namun, Taufik tetap optimistis acara itu tetap berjalan. 

Taufik menyampaikan, even ini mempertaruhkan nama baik Jakarta bahkan Indonesia. Menurut politisi Partai Gerindra itu, Ibu Kota Jakarta seharusnya memilik banyak pergelaran dengan level internasional seperti ini. 

"Ini harus terselenggara ini kan menyangkut nama baik Jakarta dan Indonesia. Kota seperti Jakarta mestinya harus menyelenggarkan banyak even international, supaya percaya kepada kita," ucap Taufik. 

Proyek Jakarta International E-Prix Circuit atau Sirkuit Formula E di Ancol kini dilanjutkan dengan membangun paddock atau garasi tim pebalap, tribun penonton dan pembatas yang konstruksinya diperkirakan rampung total pada 1 Mei 2022. 

Akan tetapi, pembangunan bagian-bagian tersebut baru akan mulai dilaksanakan ketika pengerjaan sirkuit atau lintasan telah selesai yang dijadwalkan pada awal April. 

Sementara, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) optimistis pembangunan sirkuit bisa rampung paling cepat pada akhir Maret 2022. 

Penasihat Sirkuit Formula E Irawan Sucahyono menjelaskan, kapasitas tribun bisa menampung 10.000 penonton. 

Namun, jumlah tampung penonton ini akan terus berkembang dengan peninjauan ulang oleh Formula E Operation (FEO). 

Penanggung Jawab Pembangunan Sirkuit Formula E PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Ari Wibowo optimis, proyek sirkuit ditargetkan sesuai kontrak kerja selama 54 hari pengerjaan dengan anggaran Rp60 miliar. 

Untuk mengejar target tersebut, sejumlah 400 pekerja konstruksi yang dibagi dalam tiga interval waktu kerja dikerahkan. 

Lebih lanjut, terdapat lima zona lintasan dengan lokasi yang paling menantang adalah zona lima. 

Zona lima diketahui memiliki bagian tanah lunak di sepanjang satu kilometer lintasan, sementara sekitar 40 persen konstruksi sirkuit terkonsentrasi di zona ini. 

Dengan panjang 2,4 kilometer dan lebar 12 meter, Sirkuit Ancol memiliki 18 tikungan dengan desain sirkuit yang menyerupai kuda lumping. 

Sedangkan untuk lingkungan sekitarnya, Sirkuit Ancol menawarkan pemandangan Jakarta International Stadium (JIS) yang proyeknya dikabarkan akan rampung dalam waktu dekat. 

Untuk diketahui, ajang balap mobil listrik internasional yang akan diselenggarakan di sirkuit tersebut akan berlangsung pada 4 Juni 2022.