close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) menyampaikan pendapatnya saat mengikuti debat capres 2019 putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2). /Antara Foto.
icon caption
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) menyampaikan pendapatnya saat mengikuti debat capres 2019 putaran kedua di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2). /Antara Foto.
Pemilu
Senin, 18 Februari 2019 00:44

Cek fakta: Jokowi bilang, konsumsi beras 29 juta ton dan surplus 2,8 juta ton

Menurut data Badan Pusat Statisik (BPS) produksi beras dari Januari 2018 hingga September 2018 sebesar 28,48 juta ton.
swipe

Menyoal masalah pangan, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo mengatakan, sejak 2014 hingga kini impor beras turun. Dia berkata, produksi beras pada 1984, Indonesia swasembada 21 juta ton per tahun. Pada 2018, produksi beras 33 juta ton, konsumsi beras Indonesia 29 juta ton.

“Artinya, ada stok surplus hampir 2,8 juta ton,” kata Jokowi saat debat kedua Pilpres 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2).

BENAR

Menurut data Badan Pusat Statisik (BPS) produksi beras dari Januari 2018 hingga September 2018 sebesar 28,48 juta ton. Untuk potensi produksi pada Oktober 2018 hingga Desember 2018, BPS mencatat perkiraan potensi produksi sebesar 3,94 juta ton. Sehingga, perkiraan total produksi beras pada 2018 sebesar 32,42 juta ton.

Sementara itu, konsumsi beras dari Januari 2018 hingga September 2018 sebesar 22,11 juta ton. Untuk perkiraan konsumsi beras dari Oktober 2018 hingga Desember 2018 mencapai 7,45 juta ton.

Perkiraan total konsumsi beras pada 2018 menjadi 29,56 juta ton. Surplus produksi beras yang didapatkan sejumlah 2,86 juta ton.

Indonesia pernah swasembada beras pada 1984.

img
Annisa Saumi
Reporter
img
Fandy Hutari
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan