close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Baliho gambar Prabowo dan Gibran dipasang di sejumlah daerah. Foto: twitter.com/PolJokesID
icon caption
Baliho gambar Prabowo dan Gibran dipasang di sejumlah daerah. Foto: twitter.com/PolJokesID
Pemilu
Kamis, 19 Oktober 2023 19:24

Jika dipasangkan dengan Gibran, nama Prabowo diyakini akan melejit

Berbagai simulasi pengusungan capres-cawapres tidak membuat nama Prabowo-Gibran menurun.
swipe

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago memandang, pengusungan Gibran Rakabuming sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo Subianto berdampak besar. Sebab, nama Prabowo akan semakin melejit sebagai bakal calon presiden (bacapres).

Pangi mengatakan, meski uji materi batas usia capres-cawapres di MK sempat mendapatkan respons negatif. Namun, rupanya tidak menjadikan sosok Gibran sebagai batu sandungan bagi Ketua Umum Partai Gerindra itu.

“Justru Prabowo paling diuntungkan karena level confident Prabowo cukup tinggi bila dengan Gibran,” katanya kepada Alinea.id.

Bahkan, Pangi melihat pengusungan bacawapres dari PDI Perjuangan untuk Ganjar Pranowo juga tidak akan mengubah situasi lebih jauh. Hal ini terlihat dari survei yang dilakukannya.

Berbagai simulasi pengusungan capres-cawapres tidak membuat nama Prabowo-Gibran menurun. Bahkan, cenderung menanjak meski tidak signifikan.

“Tetap siapapun bacawapresnya Ganjar, tetap Gibran dan Prabowo ini cukup menjanjikan,” ujarnya.

Sementara, pendiri lembaga survei LSI, Denny JA, mengungkapkan, segmen pemilih wong cilik, lebih dekat dengan karakter Gibran. Jauh lebih memiliki efek elektoral jika Gibran sesering mungkin, sebanyak mungkin datang ke segmen wong cilik ini.

Gibran mendatangi mereka dengan membawa program ekonomi kerakyatan untuk memakmurkan, menyejahterakan rakyat kecil itu.

Dari data survei LSI Denny JA pada September 2023, Gibran dikenal oleh sekitar 65,4% dari populasi. Tetapi Gibran disukai oleh 81,2% oleh mereka yang mengenalnya.

"Ini tingkat pengenalan dan kesukaan yang sangat tinggi untuk kualifikasi elektoral seorang calon wakil presiden. Posisi elektoral Gibran bahkan saat ini lebih tinggi dibandingkan Mahfud MD, ataupun dibandingkan Muhaimin Iskandar," terang dia.

Tantangan Gibran sekarang, bagaimana ia menaikkan tingkat pengenalannya di atas 80% pada Febuari 2024. Sementara tingkat kesukaan publik padanya harus tetap di atas 80%.

"Inilah cara yang jauh lebih produktif bagi Gibran untuk ikut menyumbangkan kemenangan, jika benar ia menjadi cawapres Prabowo," ucap dia.

Jika posisi elektoral itu bisa dicapai Gibran, maka semua kritik, serangan, hantaman yang sudah dan akan terus datang, itu justru menjadi pil pahit yang akan membuatnya menjadi pemimpin yang lebih kuat, dan lebih matang.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan