Vincentia Tiffani, mahasiswi cantik yang ingin menjadi istri kedua cawapres Sandiaga Uno mengaku direkayasa oleh panitia.
Mahasiswi Universitas Atma Jaya Yogyakarta berusia 20 tahun itu membuat video klarifikasi di akun instagram miliknya @vincentiatiffani pada Selasa (26/3) malam.
Vincentia mengaku pertanyaan yang dilontarkan pada acara dialog dan pameran produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Cengkir Heritage Resto and Coffee di Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (23/3), itu adalah rekayasa.
Saat itu, Tiffani melontarkan pertanyaan untuk menjadi istri kedua Sandiaga Uno. “Boleh enggak pak, saya jadi istri kedua bapak? Tapi dijawab ya, Pak ya, bener, demi saya, Pak. Terus kalau bisa sama alasannya ya, Pak ya?” tanya Tiffani kala itu.
Menurut Tiffani, pertanyaan itu bukanlah berangkat dari dirinya. Pertanyaan itu justru titipan dari panitia demi menghidupkan suasana seminar.
"Saya dimintai tolong oleh panitia untuk menanyakan bagaimana kalau saya jadi istri kedua dari bapak Sandiaga Uno. Kesannya seperti beneran ya? Tapi di situ saya sebenarnya adalah bercanda," ujar Tiffani dalam video yang diunggah di akun instagramnya.
Saat itu, Tiffani diundang sebagai model dari salah satu produk UMKM yang akan diluncurkan. Produk kecantikan bulu mata yang akan diluncurkan itu memang didukung langsung oleh Sandiaga Uno.
Ketika acara berlangsung, Tiffani diminta oleh panitia untuk menghidupkan suasana acara. Dengan berlatar belakang penyiar radio, pembawa acara (MC), Tiffani mengaku piawai menghidupkan suasana seminar.
Perempuan cantik yang gemar bercanda itu akhirnya diminta untuk bertanya mewakili generasi milenial. Setelah dirinya bertanya dan mendapatkan respons dari Sandiaga Uno, suasana seminar semakin cair.
Akan tetapi, Tiffani terkejut lantaran setelah acara itu, berita dan video yang beredar di dunia maya justru tidak seperti yang diperkirakan. Akibat video dan berita yang menghebohkan tersebut, masyarakat menyorot Tiffani.
Dirinya merasa terganggu akibat pemberitaan dan video-video yang beredar itu. Bukan hanya karir dan pekerjaannya yang terganggu, tetapi juga kuliah dan aktivitasnya sehari-hari juga turut terdampak.
Untuk itu, Tiffani harus angkat bicara sebagai klarifikasi. Dia mengaku telah meminta izin untuk membuat video klarifikasi tersebut.
"Pertanyaan itu pun bukan dari keinginan saya. Walaupun sebenarnya saya memang kagum kepada bapak Sandiaga Uno, karena memiliki wajah yang tampan, berkharisma, berwibawa. Itu tidak memungkiri semua orang akhirnya menganggap serius. Karena kuliah saya masih panjang, karir saya masih panjang, jadi tidak mungkin di usia yang seperti ini pun saya ingin menikah," kata dia.