Scroll ke atas untuk melanjutkan

Deklarasi 10.000 pengusaha mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Alinea.id/Rakhmad Hidayatulloh

Pemilu

Kamis, 21 Maret 2019 21:52

Naik MRT, Jokowi hadiri deklarasi 10.000 pengusaha untuknya

Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menghadiri deklarasi 10.000 pengusaha yang mendukungnya sembari menjajal MRT Jakarta.

Deklarasi 10.000 pengusaha mendukung paslon capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin digelar di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (21/3) malam.

Jokowi tiba di lokasi pada pukul 18.45 WIB. Dia datang ke Istora sekaligus menjajal integrasi transportasi Transjakarta dan Moda Raya Terpadu (Mass Rapid Transit/MRT) Ratangga Jakarta.

Capres petahana itu hadir dengan mengenakan jaket bomber warna hitam bermotif kuning. Dia disambut dengan teriakan para pendukungnya yang memenuhi Istora.

Dalam acara deklarasi ini, hadir Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf yang juga pengusaha Erick Thohir, Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, Politikus PDI Perjuangan Pramono Anung, Pengusaha Arifin Panigoro, Bos Maspion Ali Markus dan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Perkasa Roeslani.

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Haryadi Soekamdani selaku perwakilan 10.000 pengusaha se-Indonesia, membacakan deklarasi dukungan pengusaha untuk Jokowi.

"Pada kehadiran kita di sini, 10.000 pengusaha bersatu untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf Amin," ujarnya dengan lantang.

Dengan pembacaan ini, Jokowi memakai helm proyek dan menggerakkan tuas sebagai simbolis dukungan 10.000 pengusaha untuk Jokowi-Ma'ruf.

Jokowi menyampaikan terima kasih atas dukungan dari kalangan pengusaha itu. "Ini membuat kami makin optimis," katanya.

Ia menyebutkan negara sebesar Indonesia membutuhkan nakhoda berpengalaman.

Negara sebesar Indonesia adalah sebuah kapal besar yang memerlukan nahkoda yang memiliki pengalaman baik.

"Saya beruntung diberi pengalaman dari bawah dari wali kota kemudian gubernur kemudian presiden 4,5 tahun. Pengalaman ini memberi keuntungan dalam saya menakhodai negara besar NKRI," katanya.

Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, no urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan no urut 02 Prabowo-Sandiaga.