Scroll ke atas untuk melanjutkan

Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (kiri) menyampaikan orasi politiknya dalam kampanye terbuka di lapangan Karang Pule, Mataram, NTB, Selasa (26/3). Antara Foto

Pemilu

Kamis, 28 Maret 2019 17:41

Presiden KSPI Said Iqbal masuk bursa menteri Prabowo

Para calon menteri Prabowo nantinya akan diminta menandatangani pakta integritas anti korupsi.

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, membeberkan beberapa nama yang akan menduduki posisi menteri jika menang dalam pemilihan presiden atau Pilpres 2019. Hal itu disampaikan mantan Danjen Kopassus itu ketika mengadakan kampanye terbuka di Lapangan Sidolig, Bandung, Jawa Barat pada Kamis, (28/3).

Beberapa tokoh yang disebut Prabowo antara lain Komandan Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Presiden PKS, Shohibul Iman; Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan; Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heriawan (Aher); Sekjen PAN, Edy Soeparno; Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan; dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

"Itu orang-orang yang akan duduk di kabinet saya," kata Prabowo seraya menunjuk para tokoh elite partai pendukungnya.

Lebih lanjut, Prabowo mengatakan, AHY ditunjuk olehnya bukan karena wajahnya yang tampan. Melainkan karena putra pertama mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu dianggap mumpuni karena merupakan lulusan universitas ternama di dunia.

"Saya tanya AHY pantes gak jadi menteri? Pantes? Kenapa? Eh jangan karena ganteng aja ya dia ganteng tapi berapa orang Indonesia lulusan Harvard tiap tahun," kata Prabowo.

Selain AHY, Prabowo juga turut memperkenalkan Sohibul Iman, Zulkifli Hasan, Ahmad Heriawan dan Edy Soeparno ke hadapan para pendukungnya.

"Shohibul Iman lulusan Jepang S3 doktor ilmu industri, beliau orang pintar. Pak Zulhas berapa puluh tahun mengabdi untuk rakyat. Aher dua kali gubernur pantes gak kalau di angkat jadi menteri? Pantes. Edy Soeparno ahli keuangan, Pak Hinca itu koboi dari Sumatra Utara," ucap Ketua Umum Gerindra tersebut.

Prabowo mengatakan, selain nama-nama tersebut masih ada nama lain yang akan menjadi bagian dari kebinetnya. Kepada para calon menterinya, Prabowo berjanji jika terpilih sebagai presiden akan meminta mereka untuk menandatangani pakta integritas anti korupsi. Tujuannya, agar para menterinya tidak menyalahgunakan jabatan untuk memperkaya diri sendiri.

"Dengan begitu, kemakmuran bangsa Indonesia dapat tercipta. Saya akan minta mereka semua tanda tangan kontrak tidak akan mencari keuntungan pribadi selama menjabat," ucap Prabowo.