Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma’ruf Amin mengklaim pembangunan nasional di masa pemerintahan Jokowi sudah sesuai dengan ideologi Pancasila. Demikian dikatakan Aria Bima selaku Direktur Program TKN Jokowi-Ma’ruf.
Menurut Aria, dalam debat keempat yang akan berlangsung pada Sabtu (30/3) pukul 20.00 WIB, capres nomor urut 01, Joko Widodo, akan memperkenalkan konsep ideologi Pancasila. Termasuk dalam pembangunan yang sudah dilakukannya saat ini yakni sudah menunjukkan semangat Pancasila.
Ini bisa dilihat dari pembangunan yang dilakukan pemerintah di wilayah perbatasan, pembangunan pembangkit listrik, bandara perintis, dan jalan pelabuhan yang kini masif untuk tujuan mengoneksikan semua daerah.
“Pak Jokowi telah membangun berdasarkan konsep Indonesia Sentris dan tidak Jawa-Sentris,” kata Aria saat ditemui di Jakarta pada Sabtu, (30/3).
Selain itu, lanjut Aria, pembangunan yang masif juga telah dilakukan di wilayah Indonesia timur. Ini merupakan potret bagimana Pancasila menjadi landasan pembangunan yang dilakukan oleh Jokowi. Misalnya, dengan menerapkan bahan bakar minyak (BBM) satu harga.
“Kebijakan ini selama 72 tahun tak pernah dirasakan oleh rakyat Papua dan Maluku. Itulah subtansi dari Pancasila yaitu keadilan sosial,” kata Bima.
Lebih lanjut, politisi PDI-Perjuangan itu mengatakan, pembangunan di era Jokowi yang berlandaskan Pancasila bukan itu saja. Tetapi juga diterapkan pada bidang keamanan dan pertahanan. Misalnya dengan membangun infrastruktur perbatasan untuk mempermudah kerja TNI menjangkau setiap wilayah Indonesia.
“Ini membuat sumber daya alam kita terjaga dari pencurian, illegal mining, illegal fishing dan illegal logging. Praktik-praktik tersebut kini sudah mulai berkurang,” ucap Bima.
Menurut Bima, pembangunan berlandaskan Pancasila ini akan dijelaskan lebih lanjut oleh Jokowo saat debat keempat nanti, terutama ketika debat memasuki tema ideologi.
Sementara untuk tema hubungan internasional, kata Ketua TKN Jokowi-Ma’ruf, Erick Thohir,
Jokowi akan tampil sangat percaya diri. Pasalnya, Jokowi akan tampil sebagai figur internasional dalam menghadapi debat keempat ini.
“Ini sudah terbukti. Beliau itu sudah diakui oleh banyak Negara sebagai figur internasional. Beberapa kali beliau bicara di G20. Kemarin yang di Bali acara IMF,” kata Erick.
Erick mencontohkan soal pidato-pidato Jokowi di forum internasional yang menarik perhatian dunia. Itu seperti pidato Winter is Coming yang di dalamnya menampilkan dialog film Game of Thrones. Kemudian pidatonya di Vietnam mengenai Thanos, tokoh antagonis Marvel. Pidato-pidato Jokowi tersebut pun menjadi trending topik dunia.
Hal inilah yang menurut Erick menjadi bukti, bahwa Jokowi juga selalu up to date memantau perkembangan dunia internasional. Tidak ketinggalan dengan isu dan hal yang tengah menarik masyarakat dunia.
“Saya rasa Pak Jokowi selalu up to date, tidak ketinggalan zaman,” kata Thohir.