Serangan pisau di masjid Kanada lukai 3 orang

Insiden berdarah terjadi di sebuah masjid di Montreal Kanada, Jumat (20/9). Korban berjumlah tiga orang yang terluka oleh senjata tajam.

Peristiwa itu terjadi ketika tiga korban mencoba melucuti senjata seorang pria bersenjata pisau saat salat Jumat sore di masjid tersebut.

Seorang juru bicara kepolisian Chateauguay mengatakan kepada wartawan bahwa para korban mengalami luka ringan, meskipun satu orang dibawa ke rumah sakit.

Mereka yang terluka berusia 50-an, kata polisi. Mereka berhasil menahan tersangka hingga polisi tiba.

Sekitar 100 pria, wanita, dan anak-anak berada di dalam Centre Culturel Musulman di Chateauguay, Quebec, ketika administrator Richid Amane mengatakan seorang pria bertindak mencurigakan setelah memasuki masjid, CTV News melaporkan.

Beberapa pria mendekati tersangka dan mengalami luka di tangan mereka dan satu di tubuhnya.

National Council of Canadian Muslims (NCCM), organisasi Muslim nirlaba terbesar di Kanada, meminta masyarakat untuk menunggu lebih banyak fakta sebelum mengambil kesimpulan.

"Kami menyadari dan sangat prihatin," tulis NCCM di X. "Kami sedang menghubungi pusat setempat dan akan memberikan informasi lebih lanjut segera setelah tersedia."

"Namun, saat ini kami belum memiliki informasi untuk memberikan saran mengenai motivasi di balik insiden tersebut, dan kami menghimbau masyarakat untuk tidak berspekulasi selama penyelidikan berlangsung," katanya.

Seorang tersangka, 24 tahun, ditangkap di tempat kejadian. Polisi mengatakan penyidik ​​sedang menginterogasinya. Ia kemungkinan akan didakwa dan diperkirakan akan hadir di pengadilan pada hari Sabtu.(aa)