Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Habiburokhman menegaskan pentingnya mengutamakan keadilan dalam kasus penembakan tiga polisi hingga tewas saat menggerebek lokasi judi sabung ayam di Waykanan, Lampung.
Ia menekankan meskipun kasus sabung ayam juga harus diusut tuntas, prioritas utama saat ini adalah menemukan pelaku pembunuhan dan memastikan mereka bertanggung jawab secara hukum.
“Semua pelanggaran hukum harus diusut, termasuk sabung ayam—siapa yang terlibat, siapa yang membekingi, dan siapa yang menerima aliran dana. Tapi yang paling utama sekarang adalah kasus pembunuhan ini. Siapa tersangkanya harus segera diekspose, karena ini sederhana, pasti banyak saksi,” tegas Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senin (24/3).
Ia mendesak tim investigasi gabungan segera menentukan tersangka agar ada kepastian hukum bagi keluarga korban yang menunggu keadilan. Ia menyoroti kasus ini bukan hanya soal hukum, tetapi juga soal kemanusiaan.
“Ada keluarga korban yang menunggu kepastian. Ini menyangkut hati nurani kita sebagai manusia. Saya mohon kepada penegak hukum dalam tim investigasi gabungan untuk memaksimalkan pengusutan tersangka. Jika terbukti bersalah, mereka harus dijatuhi hukuman seberat-beratnya,” ujarnya.
Terkait dugaan keterlibatan oknum dari berbagai pihak dalam kasus sabung ayam, Habiburokhman memilih untuk tidak berkomentar lebih jauh. Ia menegaskan fokus utamanya saat ini adalah kasus pembunuhan tersebut.
“Saya masih belum bisa move on. Saya ingin bicara soal pembunuhannya dulu. Itu yang utama. Soal lainnya, silakan diusut tuntas sesuai prosedur, tapi mari kita kedepankan rasa kemanusiaan,” tuturnya.
Desakan ini menegaskan penegakan hukum harus berjalan transparan dan cepat, terutama dalam kasus yang menyangkut nyawa seseorang. Publik pun menantikan langkah tegas aparat hukum untuk menegakkan keadilan.