Belanda mencetak dua gol di babak kedua dalam tempo tujuh menit setelah sempat tertinggal dari Turki. Hasil ini mendorong mereka ke pertandingan semifinal Euro 2024 versus Inggris yang mengalahkan Swiss lewat adu penalti.
Samet Akaydın membuat Turki unggul di babak pertama tetapi sundulan Stefan de Vrij menyamakan kedudukan bagi Belanda dan Mert Müldür mencetak gol bunuh diri di bawah tekanan Cody Gakpo pada menit ke-76. Belanda pun menang 2-1.
Menjelang pertandingan perempat final di Berlin dibayangi oleh pertikaian diplomatik antara Turki dan Jerman setelah pahlawan babak 16 besar mereka Merih Demiral dilarang tampil di dua pertandingan karena melakukan penghormatan kontroversial.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan menghadiri pertandingan di Olympiastadion, bersama dengan puluhan ribu penggemar yang menyambut setiap periode penguasaan bola Belanda dengan rentetan peluit.
Belanda mengatasi tekanan dari tribun penonton dan gaya energik Turki, serta banyaknya peluang di menit-menit akhir, untuk mencapai semifinal Euro untuk pertama kalinya sejak 2004.
Pelatih Turki Vincenzo Montella mengerahkan lima pemain di lini belakang, berharap tim mudanya bisa mengejar Belanda melalui serangan balik. Tetapi strategi itu mampu diantisipasi De Oranje.
Koeman menjadi kapten Belanda untuk meraih kejayaan 36 tahun yang lalu, tetapi hingga kemenangan meyakinkan 3-0 atas Rumania di babak 16 besar, Belanda tampaknya tidak mampu menantang trofi tersebut, lolos dari babak grup di tempat ketiga.
Saat menghadapi Turki, Belanda terlihat kurang meyakinkan di babak pertama. Pasukan Montella mulai menekan Belanda dengan serangkaian bola mati, dan akhirnya memanfaatkannya pada menit ke-35 ketika Arda Güler memanfaatkan sepak pojok yang hanya bisa dihalau setengahnya.
Playmaker Real Madrid berusia 19 tahun itu melepaskan umpan silang yang penuh godaan dengan kaki kanannya yang lebih lemah, dan Akaydın, yang kembali dari skorsing untuk menggantikan Demiral yang dilarang, melakukan sundulan ke tiang jauh.
Penggemar Turki, yang memenuhi tiga perempat stadion mengingat besarnya diaspora mereka di Jerman, bersorak dan menyalakan suar untuk merayakannya.
Koeman berusaha mengubah keadaan saat jeda dan memasukkan Wout Weghorst, penyelamat tim melawan Polandia di pertandingan pembukaan mereka, untuk menggantikan Steven Bergwijn. Sebagai pengingat, Weghorst adalah sosok yang nyaris memulangkan Argentina di Piala Dunia 2022, meski Messi cs sempat unggul 2-0. Ketika itu, Weghorst yang juga masuk dari bangku cadangan mencetak dua gol sehingga laga dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Di laga vs Turki, Striker Burnley itu juga memberikan dampak yang instan. Ia memberikan Belanda target di lini depan, yang mereka selalu cari.
Turki, yang berada di perempat final pertama mereka di turnamen besar sejak 2008, nyaris mencetak gol kedua namun Verbruggen berhasil menggagalkan tendangan mendatar Kenan Yıldız dari tepi kotak penalti.
Dengan 20 menit tersisa, Weghorst memaksa Mert Günok melakukan penyelamatan cerdas, tetapi kiper Turki itu akhirnya berhasil dikalahkan oleh De Vrij setelah menit ke-70.
Memphis Depay melepaskan umpan silang setelah tendangan sudut pendek dan bek Inter Milan De Vrij menyambutnya dengan sundulan tinggi untuk menyamakan skor.
Hanya enam menit kemudian Belanda unggul ketika Denzel Dumfries melepaskan umpan silang mendatar berbahaya yang Muldur masukkan ke gawangnya sendiri di bawah tekanan berat dari pencetak gol terbanyak Euro, Gakpo. Itu adalah gol bunuh diri ke-10 di turnamen tersebut.
Meski Weghorst tidak terlibat langsung dalam kedua gol tersebut, kehadirannya di kotak penalti meresahkan pertahanan Turki yang membuat Belanda kesulitan pada babak pertama.
Turki seharusnya bisa menyamakan kedudukan tetapi upaya Zeki Celik dan Kerem Akturkoglu berhasil diredam lini pertahanan Belanda. De Oranje pun akhirnya sukses menembus ke semifinal untuk melawan Inggris pada hari Rabu di Dortmund.
Sementara Turki, keluar lapangan dengan lesu. Sejumlah pemain tak kuasa menahan tangis karena tak bisa mempertahankan keunggulan, dan harus tersingkir karena salah satunya gol bunuh diri Muldur. Bintang Bulan Sabit gagal mengulangi kesuksesan 2008, satu-satunya kesuksesan mereka menembus semifinal di ajang Euro. Turki harus puas hanya bisa menyamai rekor perempat final mereka di Euro 2000 dari enam kali keikutsertaannya di ajang sepakbola Benua Biru itu.
