Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa putaran pertama kampanye vaksinasi polio di Gaza berakhir dengan menjangkau lebih dari 560.000 anak di seluruh jalur tersebut.
"Lebih dari 560.000 anak berusia di bawah sepuluh tahun divaksinasi polio selama putaran pertama kampanye vaksinasi darurat di Gaza, yang selesai kemarin," kata Tedros Adhanom Ghebreyesus di X, Jumat (13/9).
Tedros menyatakan kekagumannya kepada semua tim kesehatan yang melakukan "operasi rumit" tersebut dan rasa terima kasih kepada keluarga korban atas kepercayaan dan kerja sama mereka.
"Ini adalah keberhasilan besar di tengah kenyataan hidup sehari-hari yang tragis di seluruh Jalur Gaza," katanya. "Bayangkan apa yang dapat dicapai dengan gencatan senjata," kata dia.
"Tentu saja, kami telah melakukan diskusi tersebut dengan semua pihak, dan mereka sangat menyadari bahwa dalam waktu empat minggu, kami akan memulai putaran kedua," kata juru bicara WHO Richard Peeperkorn memberikan perincian tentang bagian kedua dari kampanye tersebut selama konferensi pers virtual.
Peeperkorn mencatat tanggalnya belum diputuskan dan komite teknis masih menganalisis, termasuk tanggal yang disebutkan yaitu 14 Oktober.
"Kami juga akan melakukan diskusi berkelanjutan mengenai area jeda kemanusiaan khusus ini. Pada saat itu, saya berharap kita tidak memerlukan diskusi tersebut lagi," katanya, berharap terjadinya gencatan senjata.(yenisafak)