close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati. Foto Instagram @aditairawati.
icon caption
Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati. Foto Instagram @aditairawati.
Peristiwa
Kamis, 27 Maret 2025 09:49

Pemerintah pastikan siapkan infrasruktur agar mobilitas mudik lancar

Mudik Lebaran 2025 diprediksi menjadi salah satu mobilitas terbesar di Indonesia.
swipe

Pemerintah meningkatkan kualitas pelayanan bagi pemudik dengan persiapan yang matang demi kenyamanan dan keamanan para pemudik. Hal ini dilakukan karena mudik Lebaran 2025 diprediksi menjadi salah satu mobilitas terbesar di Indonesia, dengan sekitar 146,48 juta orang atau 52%.

Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati, menyatakan mobilitas terbesar di Indonesia terjadi saat mudik lebaran, sehingga pemerintah berupaya memastikan perjalanan yang aman, lancar, dan menyenangkan bagi masyarakat.

“Mobilitas terbesar di Indonesia adalah di saat orang mudik lebaran, pemerintah mempersiapkan infrastruktur agar mobilitas lancar. Pemerintah ingin masyarakat mudik dengan nyaman, sebagai penutup ramadan yang tenang menyenangkan,” kata Adita, dalam keterangan, dikutip Kamis (27/3).

Untuk mendukung kelancaran arus mudik, terminal, bandara, pelabuhan, dan stasiun kereta api telah disiapkan jauh-jauh hari. Berbagai moda transportasi juga mengalami peningkatan kapasitas.

Untuk moda kereta api, sebanyak 9.656 perjalanan dioperasikan selama periode angkutan lebaran, meningkat 8% dari tahun lalu, dengan kapasitas 4,5 juta tempat duduk. Sebagai antisipasi lonjakan penumpang, PT Kerata Api Indonesia (KAI) juga menyediakan 1.080 perjalanan kereta api ekstra.

Untuk moda transportasi penerbangan, diprediksi akan digunakan oleh 6,1 juta penumpang, meningkat 12% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk memenuhi permintaan ini, sebanyak 404 armada pesawat siap beroperasi, lebih dari cukup dibandingkan proyeksi kebutuhan 325 pesawat. Garuda Indonesia Group juga menyiapkan 1,9 juta kursi penerbangan khusus lebaran.

Sedangkan transportasi darat dan laut, perusahaan otobus menambah armada di berbagai rute padat, sementara PT ASDP Indonesia Ferry menyiapkan kapal feri tambahan untuk mengakomodasi lonjakan pemudik di jalur penyeberangan.

Di sisi lain, keamanan perjalanan juga menjadi prioritas utama pemerintah. Oleh karena itu, Polri mengerahkan 164.295 personel gabungan dan mendirikan 2.835 pos pengamanan di berbagai lokasi strategis, termasuk terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, dan tempat wisata.

“Keamanan mudik merupakan tanggung jawab bersama. Polri telah memetakan 126.736 titik fokus pengamanan, memastikan masyarakat dapat mudik dengan tenang dan nyaman,” ucap Adita.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan