Putin ucapkan selamat kepada Trump dan membuka pintu dialog

Presiden Rusia Vladimir Putin akhirnya bergabung dengan para pemimpin dunia untuk menyambut terpilihnya Donald Trump sebagai presiden AS berikutnya.  Putin mengucapkan selamat kepada Donald Trump atas kemenangannya dalam pemilihan umum, dan mengatakan bahwa ia siap untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat.

Pemimpin Kremlin tersebut menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah forum kebijakan di Sochi, Rusia, pada hari Kamis. Menjawab pertanyaan di akhir pidatonya yang panjang, Putin mengatakan bahwa ia ingin "memanfaatkan kesempatan ini untuk mengucapkan selamat kepada [Trump] atas terpilihnya ia sebagai presiden Amerika Serikat."

Ketika ditanya oleh seorang moderator forum apakah ia siap untuk berdiskusi dengan Trump, Putin menjawab: "Kami siap."

Ia mengklaim bahwa Rusia tidak merusak hubungan dengan AS dan terbuka untuk menghidupkannya kembali, tetapi keputusan ada di tangan Amerika. 

Putin mengatakan ia tidak tahu apa yang akan terjadi dengan janji Trump untuk merundingkan akhir perang di Ukraina dengan cepat, yang menunjukkan bahwa usulan presiden terpilih tersebut layak dipelajari. 

Trump telah mengkritik skala bantuan AS untuk Ukraina — yang telah melampaui US$100 miliar sejak invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022 — yang memicu kekhawatiran di Kiev dan Uni Eropa bahwa Trump bermaksud untuk memaksakan perdamaian sebagian besar berdasarkan ketentuan Moskow. 

Putin memperingatkan bahwa kekuatan politik di Washington telah menghalangi Trump dari janjinya untuk memperbaiki hubungan dengan Moskow selama masa jabatan sebelumnya. Pemimpin Rusia tersebut juga memuji Trump atas cara ia selamat dari penembakan di sebuah rapat umum musim panas ini. 

"Perilakunya pada saat percobaan pembunuhan terhadapnya meninggalkan kesan pada saya. Ia ternyata seorang pria pemberani," kata Putin.(npr)