close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Austria kalahkan Belanda 3-2. Foto: Ist
icon caption
Austria kalahkan Belanda 3-2. Foto: Ist
Peristiwa
Rabu, 26 Juni 2024 07:28

Austria yang energik dan pemberani benamkan harga diri Belanda

Faktanya, Austria secara tak terduga finis di puncak Grup D,
swipe

Nama besar harus diuji di Euro 2024. Ekspektasi perlu dihadapkan kepada realita. Austria, tim random di jagad fandom sepakbola berhasil memberikan efek kejut dan kenyataan pahit bagi kubu De Oranje di Euro 2024. Das Team menjungkalkan harga diri Belanda dengan skor 3-2.  Pelatih Austria Ralf Rangnick menyebut skuadnya "energik dan pemberani". 

Siapa yang memandang Austria sebelum laga itu dengan dua mata. Terutama fans De Oranje, pasti begitu percaya diri bahwa Memphis Depay dan sekutunya bakal memenangi pertempuran di Stadion Olimpiade Berlin.

Tapi faktanya, Austria secara tak terduga finis di puncak Grup D, kemenangan mereka atas De Oranje datang bersamaan dengan hasil imbang mengejutkan Prancis melawan Polandia yang berakhir 1-1.

Austria dikalahkan oleh Prancis di pertandingan pembukaan mereka tetapi lolos di atas favorit turnamen. “Untuk finis di puncak grup, itu luar biasa,” katan Rangnick.

“Kemungkinan kita menang di sini dan Prancis tidak menang, jika Anda bertaruh Anda akan menjadi pria atau wanita yang sangat kaya. Kami mendapat penghargaan atas penampilan yang berani dan energik ini,” imbuhnya.

Di klasemen Grup D, Austria berdiri di posisi teratas dengan 6 poin, sementara Prancis di posisi kedua dengan poin 5, dan Belanda di posisi tiga dengan poin 4. Di peringkat buncit Polandia dengan kemasan 1 poin.  

Austria kemungkinan akan menghadapi Turki atau Republik Ceko di babak selanjutnya. Berbicara soal peluang menjuarai Euro 2024, Rangnick yang baru saja melambung dengan capaian pasukannya di babak grup berusaha tetap membumi. Ia mengatakan kemungkinan itu kecil.  

“Saya telah mengatakannya beberapa bulan yang lalu, saya rasa sangat kecil kemungkinannya untuk memenangkan Euro,” katanya. Namun, baginya yang pasti para pemain saat ini ingin melangkah sejauh mungkin.

Di sisi lain, pelatih Belanda Ronald Koeman tidak senang dengan penampilan skuadnya yang, meskipun sebagian ditebus oleh gol-gol dari Cody Gakpo dan Memphis Depay, menempatkan mereka di peringkat ketiga dan berpotensi lebih sulit lolos ke babak sistem gugur.

“Kami meraih kemenangan melawan Polandia dan kami pikir situasinya akan lebih baik karena kami percaya diri,” kata Koeman. 
“Pertandingan melawan Prancis [imbang 0-0] cukup baik sebagai sebuah tim. Namun hari ini keadaannya sangat buruk, karena orang-orang bermain buruk dalam beberapa aspek,” keluhnya.

Mengakui timnya “tidak mengontrol pertandingan”, Koeman menyatakan optimisme bahwa mereka dapat memaksimalkan potensi mereka dalam sepakbola sistem gugur. “Saya fokus pada strategi kami,” katanya. 

“Kami belum tersingkir. Kami harus memberikan respons dan mempersiapkan tim untuk pertandingan berikutnya karena itulah yang dipertaruhkan. Kami harus bermain lebih baik dari hari ini.”(yahoo)

img
Fitra Iskandar
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor
Bagikan :
×
cari
bagikan