Pesenam remaja Shoko Miyata telah ditarik dari tim Jepang untuk Olimpiade Paris. Pasalnya, ia ketahuan merokok dan mengonsumsi minuman alkohol.
Remaja berusia 19 tahun, peraih medali perunggu dunia dan kapten tim senam putri Jepang untuk Olimpiade tersebut, dipulangkan dari kamp pelatihan mereka di Monaco setelah mengakui bahwa dia telah melanggar kode etik mereka.
“Dengan konfirmasinya dan setelah berdiskusi dengan semua pihak, telah diputuskan bahwa dia akan mundur dari Olimpiade,” kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Senam Jepang (JGA) Kenji Nishimura kepada wartawan di Tokyo.
Nishimura mengatakan asosiasi tersebut telah diberitahu bahwa Miyata terlihat merokok di tempat pribadi di Tokyo pada akhir Juni atau awal Juli.
Dia juga dilaporkan meminum alkohol di sebuah ruangan di pusat pelatihan nasional Jepang.
Merokok dan minum alkohol merupakan tindakan ilegal bagi anak di bawah usia 20 tahun di Jepang.
Nishimura mengatakan tidak jelas apakah Miyata berada di pesta atau minum sendirian.
“Menjadi anggota tim senam nasional Jepang adalah posisi yang memiliki tuntutan tinggi sepanjang waktu,” kata ketua JGA Tadashi Fujita.
Fujita mengatakan bahwa Miyata sudah kembali ke Jepang setelah meninggalkan kamp tim dan JGA akan memberikan dukungannya.
Miyata meraih perunggu di cabang olahraga balok keseimbangan pada kejuaraan dunia 2022 di Liverpool.
Dia memenangkan gelar all-around di kejuaraan nasional Jepang awal tahun ini.
Olimpiade Paris 2024 akan berlangsung dari tanggal 26 Juli hingga 11 Agustus 2024. Olimpiade Paris 2024 akan menampilkan 32 cabang olahraga. Beberapa cabang yang akan dipertandingkan termasuk atletik, renang, sepak bola, bola basket, dan beberapa olahraga baru seperti breakdancing yang akan debut di olimpiade ini. Totalnya, ada lebih dari 300 nomor pertandingan yang akan diikuti oleh atlet dari berbagai negara.(macaubusiness)