Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu), unggul tipis atas pasangan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi (2DM) dalam hasil survei yang dilakukan Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC).
Dalam simulasi kertas suara yang dilakukan SMRC, pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) mendapatkan 43,1%, Pasangan TB Hasanuddin-Anton Charlian (Hasanah) 6,5%, Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) 7,9%, sedangkan Deddy Mizwar- Dedi Mulyadi (2DM) 34,1%, sedangkan yang tidak tahu/rahasia 8,4%.
Keunggulan pasangan Rindu, terkait dengan popularitasnya yang lebih disukai dibandingkan calon gubernur lain. Ridwan Kamil mendapat 86%, Deddy Mizwar 83%, sedangkan Sudrajat dan Tb. Hasanuddin 56%.
Direktur SMRC, Sirojuddin Abbas menjelaskan, dalam 3-4 bulan terakhir dukungan terhadap pasangan Rindu cenderung mengalami penurunan. Sebaliknya, pasangan lain mengalami kenaikan.
"Penurunan suara dari pasangan Rindu bukan pada faktor fasilitas personal maupun leadership, namun pada faktor pak Sudrajat dan pak Hassanudin yang mulai menggarap basis-basis pendukungnya masing- masing, sehingga ada sedikit pergeseran pada bulan Februari terhadap elektabilitas pasangan Rindu," jelasnya di kantor SMRC, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/6).
Dari sisi wilayah, pasangan Rindu mengungguli di 5 dari 6 zona wilayah, terutama di Zona 1 (Bandung Raya) dan Zona 6 ( Tasik, Ciamis, Garut, Banjar, Kuningan, Pangandaran). Sedangkan, pasangan 2DM hanya unggul di Zona 4 (Kab Bekasi, Karawang, dan Purwakarta).
Dukungan pemilih Pilpres
Sirojuddin melanjutkan, elektabilitas Jokowi sebagai Capres di mendapat dukungan massa pemilih paling kuat dari pasangan Hasannah, yaitu sekitar 75,6%. Adapun dukungan paling kuat kepada Prabowo, disumbang dari para pemilih dari pasangan Asyik, yaitu sekitar 70.08%.
Sedangkan secara menyeluruh, jika disebutkan dua nama yang dipilih sebagai presiden di Jawa Barat. Nama Jokowi mendapat angka 48,3% sedangkan Prabowo 37.8%.
"Dari sisi ini, komposisi pemilu 2014 yang lalu sudah berbalik, Jokowi sudah bisa memenangkannya," terangnya.
Survey tersebut dilakukan pada 22 Mei- 1Juni 2018 dengan margin of error 3,5% pada tingkat kepercayaan 95 persen. Jumlah responden dalam survei tersebut 820 responden, dengan metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.