close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
 Ketua Pengarah Panitia Ijtima Ulama Abdul Rasyid Abdullah Syafii, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Presiden PKS Sohibul Imam, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) Y
icon caption
Ketua Pengarah Panitia Ijtima Ulama Abdul Rasyid Abdullah Syafii, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, Presiden PKS Sohibul Imam, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) Y
Politik
Senin, 30 Juli 2018 20:41

Bukan kader PAN, Amien Rais justru ajukan Ustad Abdul Somad jadi Cawapres Prabowo

Amien Rais justru mengajukan nama Ustadz Abdul Somad untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto, bukan kader dari PAN.
swipe

Amien Rais justru mengajukan nama Ustadz Abdul Somad untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto.

Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais memastikan PAN tidak akan mengajukan usulan nama kadernya untuk menjadi bakal calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto pada Pemilu Presiden 2019.

"PAN tidak akan mengajukan nama kadernya, supaya ada kebersamaan dalam koalisi," kata Amien Rais di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin (30/7).

Amien Rais mengatakan hal itu menjawab pertanyaan pers yang menanyakan, perihal tidak ada nama kader PAN dalam rekomendasi Ijtima' Ulama untuk menjadi bakal Cawapres mendampingi Prabowo Subianto.

Menurut Amien Rais, bagi PAN tidak menjadi masalah, tidak adanya nama kader PAN dalam rekomendasi Ijtima' Ulama. "Justru di situ hebatnya Ijtima' Ulama. Jadi, ada kebersamaan dalam koalisi," ucapnya.

Ketika ditanya, siapa figur yang pantas menjadi bakal cawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto, Amien lantas menyebut nama dari luar partai politik yakni Ustadz Abdul Somad. 

"Saya setuju Abdul Somad maju sebagai bakal Cawapres, karena dia ahli agama dan hafiz Al Quran," katanya.

Menurut Amien, Ustadz Abdul Somad lebih tepat diusung sebagai bakal Cawapres mendampingi Capres Prabowo Subianto dibandingkan dengan Salim Segaf Al-Jufri.

Dalam pandangan Amien, Abdul Somad saat ini adalah figur populer dan sangat kritis terhadap perkembangan sosial politik di Indonesia. "Abdul Somad juga banyak mengkritisi persoalan-persoalan sosial dan politik," ujarnya.

Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini menjelaskan, Abdul Somad adalah ahli agama dan banyak mengkritisi persoalan-persoalan sosial politik.

Dalam Agama Islam, kata dia, keimanan itu ada tingkatannya, yakni memberbaiki kesalahan dengan tangan atau kekuasaan, dengan lisan, serta dengan doa dalam hati.

"Ustadz Somad banyak mengkritisi persoalan sosial politik, itu artinya berusaha memperbaiki dengan lisan. Kalau dia jika maju sebagai cawapres, maka dapat memperbaiki kesalahan dengan kekuasaan," tuturnya.

Ketika ditanya, bagaimana dengan figur Salim Segar Al Jufri, menurut Amien, saat ini lebih populer Ustad Abdul Somad. "Saya setuju Abdul Somad maju sebagai bakal Cawapres," katanya.

Sumber: Antara

img
Sukirno
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan