Asman Abnur resmi mendaftarkan diri menjadi bakal calon ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN), dengan menyerahkan formulir pendaftaran berserta berkas-berkas yang diperlukan ke Steering Committee atau SC Kongres PAN. Dia menyerukan semangat rekonsiliasi agar partai semakin kuat ke depan.
"Jika terpilih, mudah-mudahan saya nanti bisa membuat tata kelola PAN lebih baik ke depannya sehingga dapat menciptakan suasana sejuk dengan semangat rekonsiliasi," ujar Asman di Sekretariat DPP PAN, Jakarta, Sabtu (8/2).
Dia juga berharap dapat menyatukan kekuatan PAN agar lebih solid mengambil langkah-langkah politik saat terpilih nanti. Selain itu, Asman mengaku akan fokus pada konsolidasi internal dalam menghadapi Pemilu 2024. Menurutnya, modal utama sebuah parpol adalah kepercayaan dan kekompakan para kader dalam mengambil keputusan politik.
Untuk menghadapi Pemilu 2024, Asman mengaku akan memodernisasi cara kampanye partai berlambang matahari. Penerapan teknologi akan lebih gencar dilakukan ketimbang cara-cara konvensional. Hal ini mengingat dalam catatannya, jumlah pemilih milenial pada 2024 akan mencapai 60% dari total jumlah pemilih.
Lebih lanjut, Asman menyatakan, dirinya berharap pemilihan ketua umum ini tidak menimbulkan perpecahan dan permusuhan. Meskipun merupakan sebuah kompetisi, hajatan internal partai ini memiliki tujuan akhir meningkatkan kemajuan PAN.
"Saya sampaikan kepada seluruh kader bahwa suasana sejuk harus dipertahankan, karena ini akan membawa ide-ide besar bagi PAN. Kalau kongres berjalan baik, ini pertanda PAN akan lebih maju," katanya menerangkan.
Asman mengaku telah berkeliling Indonesia dan bertemu dengan para kader untuk menyampaikan latar belakang pencalonannya menjadi ketua umum. Dia mengklaim keputusannya tersebut tidak hanya dilandasi rasa percaya diri untuk menyandang titel ketua umum.
"Saya memiliki banyak modal dengan pengalaman 20 tahun di partai sebagai anggota legislatif dari daerah sampai pusat. Empat kali jadi anggota DPR RI, serta sekali menjabat sebagai menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi," kata dia.
"Rasanya, saya sudah punya modal untuk menerapkan apa yang saya peroleh selama perjalanan karier saya," ucapnya menyambung.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Panitia Pengarah Kongres V PAN Saleh Daulay mengatakan selain Asman, ada tiga kandidat lain yang akan maju sebagai calon ketum PAN 2020-2025. Mereka adalah Mulfachri Harahap, Drajad Wibowo, dan Zulkifli Hasan yang saat ini menjabat sebagai Ketum PAN.
Kongres V PAN, dengan agenda pemilihan ketum PAN periode 2020-2025, akan diselenggarakan pada 10-12 Februari di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sementara itu, pendaftaran calon ketum PAN dibuka dari 8-10 Februari pukul 17.00 WIB.
Saleh menilai keempat calon kandidat secara umum sudah sangat layak mencalonkan diri.
"Mereka bukan orang baru. Keempat calon ini sudah memenuhi kriteria. Kecuali nanti ada calon lain yang muncul di tengah jalan menjelang pemilihan, karena penutupan pendaftaran masih pekan depan," katanya menjelaskan.
Dukungan Bima Arya
Wali Kota Bogor yang merupakan politikus PAN, Bima Arya, turut mendampingi Asman saat menyerahkan formulir pendaftaran. Dia meyakini Asman paling siap menjadi ketum PAN, karena memiliki rekam jejak yang lengkap.
"Tidak banyak kader dengan pengalaman lengkap seperti Pak Asman," katanya.
Lebih lanjut, Bima menilai di tengah kondisi politik sekarang ini, PAN butuh pemimpin yang matang dan bijak. Dengan jam terbang panjang, menurut dia, Asman memiliki keteguhan hati dan kematangan politik di atas rata-rata.
"PAN juga harus bersatu menghadapi Pemilu 2024. Saya yakin sosok Pak Asman merupakan sosok yang dapat diterima seluruh pihak dalam partai kita," ungkapnya. "Kalau beliau terpilih, semua akan dihimpun untuk bergerak bersama."