Komisi III DPR mulai menggelar fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan untuk 14 calon komisioner Komnas HAM periode 2022-2027 di Senayan Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (30/9). Fit and proper test digelar di ruang rapat Komisi III DPR dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III, Pangerang Khairul Saleh.
"Uji kelayakan dan kepatutan Calon Komisioner Komnas HAM RI 2022-20227 yang saat ini dilaksanakan didasarkan pada keputusan rapat konsultasi pengganti rapat Bamus tanggal 19 September 2022 yang memberikan penugasan kepada Komisi III DPR untuk melakukan pembahasan fit and proper test Calon Komisioner Komnas HAM periode 2022-2027," kata Khairul saat membuka rapat fit and proper test calon komisioner Komnas HAM.
Khairul kemudian menjelaskan mekanisme fit and proper test Calon Komisioner Komnas HAM periode 2022-2027. Dia mengatakan, masing-masing calon akan diberikan waktu 30 menit untuk melakukan proses fit and proper test termasuk di dalamnya penyampaian visi misi calon selama 5 menit, pertanyaan atau respons masing-masing fraksi atas visi-misi calon selama 3 menit serta jawaban calon atas pertanyaan fraksi.
"Setelah uji kelayakan dan kepatutan, calon diminta menandatangani surat pernyataan bermaterai yang telah disediakan komisi III DPR," ujar Khairul.
Diketahui, Tim Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan 14 nama calon komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia periode 2022-2027 yang akan lanjut ke tahap uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di DPR RI.
Ketua Pansel Makarim Wibisono mengatakan 14 nama tersebut merupakan hasil seleksi dari 1.536 orang yang mendaftar dari berbagai kalangan, dari aktivis, advokat, akademisi, jurnalis, ASN, hingga wiraswasta. Dari ribuan yang mendaftar, hanya 112 orang yang melengkapi berkas persyaratan dengan perincian 21 pendaftar perempuan dan 91 laki-laki.
Mereka ini diseleksi oleh Makarim Wibisono bersama anggota Pansel lainnya Kamala Chandrakirana, Harkristuti Harkrisnowo, Azyumardi Azra, dan Dr Ichsan Malik.
Berikut ini 14 kandidat calon anggota Komnas HAM yang melakukan fit and proper test:
1. Advokat/ Konsultan Hukum dan Dosen Abdul Haris Semendawai
2. Wakil Ketua Komnas HAM RI Periode 2017-2022 Amiruddin
3. Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care Anis Hidayah
4. Manager Program 'Pengembangan Mekanisme Pencegahan Penyiksaan' Antonio Padjasto Hardojo
5. Dosen Atnike Nova Sigiro
6. Anggota Komnas HAM RI Periode 2017-2022 Beka Ulung Hapsara
7. Ketua Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun dan Dosen Chrisbiantoro
8. Advokat Hari Kurniawan
9. Tenaga Ahli Bidang Reforma Agraria dan Kehutanan
pada Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Prabianto Mukti Wibowo
10. Komisioner KPU RI Periode 2017-2022 Pramono Ubaid Tanthowi
11. Anggota KPAI Putu Elvina
12. Advokat Rita Serena Kolibonso
13. Peneliti/ Pekerja Sosial dan Dosen Saurlin P. Siagian
14. Direktur ILRC Uli Parulian Sihombing