Jawab soal capres 2024, Ganjar tetap ngaku siap apapun keputusan Megawati

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan, siap menerima keputusan apapun dari Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri terkait pencalonan presiden (capres). Menurutnya, sebagai seorang kader, dirinya siap menerima apapun yang menjadi keputusan partai.

Hal itu disampaikan Ganjar usai memberikan klarifikasi ihwal pernyataan siap menjadi capres di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/10). Ganjar pun disanksi ringan berupa teguran lisan.

"Saya orang diklat. Semua kader mesti siap. Apapun. Tetapi keputusan ada di ketua umum dan itu adalah keputusan kongres dan semua kader harus ikut," kata Ganjar di kantor DPP PDIP, Senin sore.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan kongres kelima PDIP telah memutuskan bahwa pencapresan merupakan hak prerogatif Megawati. Menurut kongres, kata Hasto, skala prioritas kader partai adalah turun ke bawah menjawab persoalan yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia, terutama dalam pemulihan ekonomi.

Hasto menegaskan, Megawati telah berpesan agar seluruh kader PDIP bersabar menunggu momentum yang tepat.

"Karena Ibu Megawati kemarin berpesan terkait capres dan cawapres seluruh anggota dan kader partai agar membangun kesabaran revolusioner. Agar bersabar pada momentum yang tepat pasti akan diumumkan melalui pertimbangan yang mendalam dan itu pasti bagi kepentingan bangsa dan negara seperti Bu Mega mengumumkan Pak Jokowi pada Maret 2014," ungkap Hasto. 

Dengan demikian, lanjut Hasto, maka seluruh kader PDIP harus disiplin, mengingat pernyataan Ganjar telah menimbulkan gimik politik.

"Sehingga pada konteks itu agar kader berdisiplin mengingat beberapa waktu yang lalu terjadi berbagai upaya untuk memunculkan gimik-gimik politik atas pernyataan Pak Ganjar Pranowo," pungkas Hasto.