close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri deklarasi ormas Gerakan Rakyat di kawasan Jakarta Selatan, akhir Februari 2025. /Foto Instagram @aniesbaswedan
icon caption
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri deklarasi ormas Gerakan Rakyat di kawasan Jakarta Selatan, akhir Februari 2025. /Foto Instagram @aniesbaswedan
Politik
Sabtu, 01 Maret 2025 12:32

Gerakan Rakyat: Respons Anies terhadap curi start Prabowo?

Gerakan Rakyat potensial bertransformasi jadi parpol pengusung Anies Baswedan di Pilpres 2029.
swipe

Gerakan Rakyat resmi dideklarasikan sebagai salah satu organisasi masyarakat baru (ormas) di Indonesia. Dihelat di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (27/2), acara deklarasi dihadiri mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

Kehadiran Gerakan Rakyat memicu spekulasi Anies bakal menggunakannya sebagai kendaraan politik untuk maju di Pilpres 2029. Terlebih, Anies sempat mengungkap niatnya membentuk parpol baru tak lama setelah Pilpres 2029.

Namun, spekulasi itu buru-buru dibantah Ketua Umum Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid. Sebelum mendirikan ormas, Sahrin adalah salah satu juru bicara Anies.

"Kita masih fokus pada Gerakan Rakyat sebagai perkumpulan berbadan hukum. Kita masih konsolidasi Gerakan Rakyat sebagai organisasi kemasyarakatan," ujar Sahrin seperti dikutip dari Antara.

Anies juga setali tiga uang. Kepada wartawan, ia mengungkapkan belum memikirkan Pilpres 2029. Menurut dia, Gerakan Rakyat hanya merupakan wadah berkumpul kelompok relawan yang selama ini mendukung dia.

"Saya ikut bersyukur bahwa ikatan silaturahmi yang selama ini terjaga itu bisa diwujudkan dalam sebuah organisasi yang lebih tertata. Saya sendiri terus akan melakukan kegiatan sosial, kegiatan pendidikan, dan itu kita ya," ujar Anies.

Analis politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Bakir Ihsan menilai Gerakan Rakyat merupakan upaya Anies merawat elektabilitas hingga Pilpres 2029. Apalagi, Gerindra sudah menyatakan bakal kembali mengusung Prabowo Subianto sebagai kandidat di Pilpres 2029.

"Melalui gerakan tersebut, Anies bisa melakukan langkah-langkah yang bisa menutup ruang yang belum atau tidak tercover oleh pemerintah sehingga menjadi celah Anies lebih eksis," ucap Bakir kepada Alinea.id, Kamis (27/2).

Keinginan Gerindra untuk kembali mengusung Prabowo sebagai capres diungkap Sekretaris Jenderal Gerindra, Ahmad Muzani dalam perayaan ulang tahun Gerindra yang ke-17 di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2). Menyikapi itu, Prabowo mengaku masih ingin fokus menuntaskan masa jabatannya. 

Lebih jauh, Bakir sepakat Gerakan Rakyat potensial bertransformasi menjadi partai politik. Apalagi, masih ada waktu hingga lebih dari empat tahun sebelum genderang Pilpres 2029 berbunyi.

"Tergantung sejauh mana Anies mampu memfasilitasi prasyarat berdirinya sebuah partai politik. Salah satunya adalah dana dan komitmen yang terlibat di dalamnya untuk tetap menjadikan Anies sebagai ikon," kata Bakir. 

Senada, analis politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Kholidul Adib menilai Ormas Gerakan Rakyat merupakan embrio kendaraan politik Anies untuk maju dalam Pilpres 2029. Pasalnya, Anies bukan kader parpol mana pun dan butuh parpol untuk bisa maju di Pilpres 2029.

"Hal itu (kehadiran Gerakan Rakyat) bisa dipahami karena Anies sebagai figur politik selama ini belum menjadi anggota partai politik," ujar Kholidul kepada Alinea.id.

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) teranyar menghapus batas pencalonan presiden di Pilpres 2029. Artinya, semua orang punya peluang untuk maju asalkan dicalonkan oleh sebuah parpol.

Anies sendiri punya pengalaman buruk "dipermainkan" parpol. Di Pilgub DKI 2024, misalnya, Anies batal menjadi kandidat setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS), NasDem, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menarik dukungan mereka. 

"Jika Anies masih berkeinginan untuk maju Pilpres 2029, maka harus siapkan kendaraan politiknya sejak sekarang," kata Kholidul.
 

img
Kudus Purnomo Wahidin
Reporter
img
Christian D Simbolon
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan