Partai Gerindra mengingatkan kadernya untuk tidak berkecil hati lantaran ada anggotanya yang berpindah ke partai lain. Perpindahan kader dianggap sebagai hal yang lumrah dalam dunia politik.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, kader yang meninggalkan partainya hanya diharapkan dapat sukses di tempat baru. Sementara, bagi para kader yang merasa ditinggalkan diminta supaya tetap berjuang.
“Kita ucapkan selamat jalan dan kita doakan semoga berhasil di tempat yang lain," kata Sufmi Dasco dalam acara konsolidasi saksi Partai Gerindra di GOR Otista, Jakarta, Sabtu (10/6).
Menurutnya, para kader tetap harus berfokus pada pemenangan Prabowo Subianto untuk kursi nomor satu di republik ini. Ia mengimbau supaya Prabowo Subianto dapat diperkenalkan lebih gencar dalam jagad maya.
Bagi kader Gerindra dan relawan untuk aktif menggunakan media sosial supaya bisa menyebarkan semangat tersebut sehingga, Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden ke masyarakat luas dapat terasa.
Meski Gerindra belum menempati posisi pertama dalam berbagai survei, Dasco yakin Gerindra bisa menjadi partai dengan perolehan suara terbanyak di Jakarta pada Pemilu 2024 nanti.
"Jadikan Gerindra tidak hanya macan di Jakarta Timur tapi juga macan di Jakarta" katanya.
Meski dirinya memang tidak secara gamblang menyebutkan kader Gerindra yang memilih keluar dari partai tersebut. Namun, salah satu yang ramai dibahas beberapa bulan terakhir adalah Sandiaga Uno.
Sandiaga menyatakan meninggalkan Partai Gerindra pada April 2023. Keputusan ini Sandiaga ambil di tengah namanya yang moncer sebagai bakal cawapres dalam berbagai survei.
Setelah meninggalkan Gerindra, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut menunjukkan sinyal kedekatan dengan dua partai politik. Selain PPP, Sandiaga juga disebut mendekat ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Terkini, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono, memastikan Sandiaga Uno akan bergabung dengan partainya. Dia menyatakan deklarasi bergabungnya Sandiaga Uno ke PPP akan berlangsung dalam dua pekan ke depan.
"Dua minggu, ya Insya Allah," kata Mardiono di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Rabu, (7/6).
Sebelumnya, Sandiaga Uno menyatakan dirinya telah pamit kepada pimpinan Partai Gerindra untuk keluar dari pengurus maupun keanggotaan partai. Sandiaga juga disebut telah menyampaikan permintaan maaf khusus kepada Ketua Dewan Pembina dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.