Partai Nasdem secara mengejutkan meraih kemenangan atas kader yang diusungnya dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) pada Rabu (27/6). Di Kalimantan Barat, kader Nasdem justru unggul dibandingkan kader yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Atas hasil tersebut, Nasdem disebut makin percaya diri menghadapi Pemilu 2019 mendatang.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasdem Provinsi Kalimantan Barat Syarif Abdullah Alqadrie mengaku semakin percaya diri menghadapi Pemilu Legislatif 2019 setelah melihat hasil Pilkada 2018. Menurut Syarif, Partai Nasdem mencatat hasil 100% di Kalbar.
Pilkada Kalbar dilakukan di empat kabupaten, satu kota dan satu provinsi. Hasil sementara hitung cepat, semua calon yang didukung partai besutan Surya Paloh ini menang.
Atas hasil tersebut, Syarif menyebut bahwa kini partainya telah mendapat tempat di hati masyarakat Kalbar. Pemilu Legislatif 2019, ia pun menargetkan Partai Nasdem mendapat tiga kursi di DPR RI.
Rinciannya, dua kursi dari Dapil 1 yang meliputi Kota Pontianak, Singkawang, Kabupaten Sambas, Bengkayang, Landak, Mempawah, Kubu Raya, Kayong Utara dan Ketapang. Lalu, ada delapan kursi yang diperebutkan di dapil ini.
Sedangkan Dapil 2 meliputi: Kabupaten Sanggau, Sintang, Melawi, Sekadau dan Kapuas Hulu. Ada empat kursi DPR RI di dapil ini.
Meski dinyatakan menang, Syarif mengatakan bahwa hal tersebut sifatnya masih sementara. Maka, semua pihak harus mematuhi aturan dan jangan sampai hal yang sudah baik tercederai.
"Untuk mencari keuntungan dari suasana pilkada yang sudah aman ini," kata Syarif seperti dikutip Antara.
Berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, Pilkada Kalbar dimenangkan pasangan nomor urut tiga Sutarmidji- Ria Norsan. Selanjutnya, nomor urut dua Karolin Margret Natasa-Suryadman Gidot, dan terakhir nomor urut satu Milton Crosby-Boyman Harun.