Maju jadi caleg PBB, Afriansyah Noor akui siap copot jabatan Wamenaker

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB), Afriansyah Noor, mengaku siap mundur dari jabatannya di pemerintahan apabila pendaftaran dirinya sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024 tidak sesuai ketentuan. Afriansyah menduduki jabatan Wakil Menteri Ketenagakerjaan sejak 2022.

"Ya saya siap mundur kalau memang aturannya mundur. Enggak ada masalah," kata Afriansyah di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5).

Afriansyah mengungkapkan dirinya maju sebagai caleg dari daerah pemilihan (Dapil) V Jawa Barat di Kabupaten Bogor. 

"Kalau tidak salah selama pejabat negara, menteri atau yang lain-lain nyaleg, itu hanya cuti, aturannya begitu. Tapi kalau disuruh mundur sama presiden ya mundur, tidak ada masalah, buat saya ya," ujarnya.

PBB telah mendaftar 580 kadernya untuk maju sebagai bakal calon anggota legislatif yang akan berkompetisi pada Pemilu 2024. Afriansyah menuturkan, PBB menargetkan perolehan 30 kursi di parlemen dan mencapai ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4%.

"Target kursi sekitar 25-30 kursi, yang penting kami punya target 4% lolos PT (parliamentary threshold) ini. Jadi memang harus kita capai suara dulu baru kita hitung kursi, tapi target kita itu sekitar 25-30 kursi. Itu harapan kita," tutur Afriansyah.

Rombongan massa dari PBB tiba di Kantor KPU sekitar pukul 13.00 WIB dengan dipimpin ketua umumnya, Yusril Ihza Mahendra. Ia tiba menggunakan mobil terbuka dan melambaikan tangan untuk menyapa para kader sebelum memasuki Kantor KPU.

Yusril menuturkan, PBB telah melakukan pembenahan internal sehingga dapat berpartisipasi sebagai peserta Pemilu 2024. Tak hanya di KPU RI, pendaftaran juga dilakukan di kantor-kantor KPU daerah. Yusril mengaku siap menempatkan kader-kader PBB di parlemen.

"Kita memang telah melakukan pembenahan ke dalam organisasi dan perbaikan anggota-anggota dan juga melakukan konsolidasi internal, dan alhamdulilah berjalan dengan baik. Sehingga, hari ini tibalah saatnya kami menyerahkan daftar calon sebanyak 580 orang dan juga di daerah-daerah dilakukan hal yang sama," ujar Yusril.