Nama Khofifah masih dibahas jadi ketua timses Prabowo

Khofifah menjadi kandidat terkuat karena dianggap penting terkait kemenangan Prabowo baik di tingkat nasional dan Jawa Timur.

Seluruh Ketua Umum Partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) tengah mempertimbangkan nama Khofifah Indar Parawansa menjadi ketua tim sukses (timses) bagi Prabowo Subianto. Pertimbangan ini berangkat dari usulan DPD Gerindra Jawa Timur.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Gerindra Jawa Timur memiliki alasan kuat mengusulkan Khofifah menjadi ketua Timses. Terlebih, Khofifah adalah kebanggaan masyarakat Jawa Timur dengan prestasi luar biasa sebagai gubernur.

"Kita tahu bahwa Ibu Khofifah merupakan kebanggaan warga Jawa timur. Prestasi beliau termasuk rekam jejaknya luar biasa kemilau," katanya kepada wartawan, Senin (25/9).

Sebelumnya, Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad. Dia menyebut Khofifah menjadi kandidat terkuat karena dianggap penting terkait kemenangan Prabowo baik di tingkat nasional dan Jawa Timur.

Politikus yang akrab disapa Gus Sadad ini menyebut Khofifah dipertimbangkan menjadi ketua timses karena pengalaman dan jaringan yang luas. Apalagi, di Pilpres 2014 dan 2019, Khofifah sempat menjadi timses Joko Widodo dan berhasil memberi dampak signifikan.

"Beliau kenyang pengalaman, jaringan luas, punya basis massa real Muslimat NU," kata Sadad, Senin (25/9).

Wakil Ketua DPRD Jatim ini menyatakan nama Khofifah sebenarnya juga masih muncul dalam bursa cawapres Prabowo. Terlebih, sejak awal kan Gerindra sudah sowan dua kali ke Grahadi, diawali Sekjen Ahmad Muzani, hingga Prabowo sendiri yang datang ke Grahadi.

"Tentu semua opsi masih terbuka. Tidak hanya ketua timses, cawapres juga masih terbuka," ujarnya.