Partai Nasional Demokrat (NasDem) menargetkan untuk menjadi pemenang pemilu legislatif pada 2024. Partai besutan Surya Paloh itu akan berbenah diri atau melakukan restorasi regenerasi dalam kongres ke-2 mereka.
Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Johnny Gerard Plate menerangkan menjadi partai nomor satu dalam kontestasi Pemilu 2024 merupakan salah satu agenda strategis.
NasDem menargetkan untuk memperoleh suara terbanyak dalam pemilu 2024, maupun perolehan kursi terbanyak di parlemen.
"Ya target Pemilu, pasti target kami sebagai partai politik progresif. Kalau di Pemilu 2019 target tiga besar, maka 2024 tentu jadi satu dari 3 besar. Bagaimana caranya? Tentu strateginya akan kami diskusikan, perbincangkan di dalam kongres nanti," jelas Plate di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta Pusat, Rabu (6/11).
Pada Pemilu 2019, Partai NasDem masih harus berpuas diri karena hanya menduduki posisi ke lima dengan perolehan 12,6 juta suara atau 9,05% dari suara sah nasional. Posisi tersebut nyatanya masih jauh dengan partai pemenang, PDI Perjuangan yang meraup 27 juta suara atau 19,33%.
Sementara itu, ihwal perolehan kursi di parlemen, Partai NasDem berhasil mendapatkan 59 kursi. Namun, perolehan tersebut nyatanya hanya mengantarkan mereka ke peringkat keempat saja.
Kendati demikian, jika ditarik ke Pemilu 2014, perolehan suara Partai NasDem dalam Pemilu 2019 nyatanya mengalami peningkatan. Sebab, partai besutan Surya Paloh ini hanya mampu menduduki urutan ke delapan dengan suara sah nasional 8,4 juta suara.
Berangkat dari itu, Plate menerangkan, Partai NasDem akan memasang ancang-ancang yang lebih matang lagi untuk merealisasikan target tersebut. Artinya, NasDem tengah berupaya keras untuk menggeser partai politik yang berada di atas mereka seperti PDIP, Partai Golkar, dan Partai Gerindra.
"Tentu kami punya terget begitu. Tapi secara konkretnya, semua pasti mau jadi nomor satu. Kalau bahasa Floresnya itu, numero uno," urai Plate.
Jhonny yang kini menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika pada Kabinet Indonesia Maju tersebut mengatakan, untuk mengejar target-target itu pihaknya lebih dulu akan memantau secara dekat perkembangan legislasi primer yang mengatur tentang kepemiluan. Partai NasDem, kata Plate, ingin mengikuti perkembangan regulasi agar dapat merealisasikan kemenangan dalam setiap kontestasi.
"Apakah UU Pemilu masih seperti itu, apakah UU Pilkada masih seperti itu, atau kah ada perubahan? Kami akan mengambil inisiatif dan antisipasi terkait dengan legislasi primer yang memungkinkan Partai NasDem mencapai target-target politiknya," pungkas Plate.