Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, partainya merasa tak keberatan perihal Sandiaga Uno yang hengkang dari partai dan bergabung denga PPP. Menurutnya, Sandiaga punya hak untuk mencalonkan diri sebagai presiden dari PPP.
"Silahkan saja namanya juga ada keinginan (nyapres. Bahwa kemudian di Gerindra tentunya sudah pasti slotnya cuma satu, Pak Prabowo (Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto). Kalau ada pengen juga dari Gerindra yang mau berarti harus ambil slot lain dari partai lain," ujar Dasco kepada wartawan, Kamis (29/12).
Sejauh ini Dasco mengaku belum menerima surat pengunduran diri Sandiaga dari DPP Gerindra. Akan tetapi, kata dia, sesuai undang-undang partai politik, apabila seorang kader beralih ke partai lain, maka keanggotaannya dari partai sebelumnya otomatis gugur.
"Kita tunggu saja nanti rilis dari PPP atau rilis dari yang bersangkutan (Sandiaga)," katanya.
Menurut Dasco, Partai Gerindra juga tak mempersoalkan Sandiaga yang maju di Pilpres 2024 mendatang.
"Saya pikir gak ada masalah semua anak bangsa kompetisi secara sehat saja dan sesudahnya sama-sama membangun bangsa dan negara," ucap Dasco.
Saat disinggung apakah Gerindra merasa kehilangan Sandiaga sebagai kader, Dasco enggan merespon.
"Jangan tanya itu," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi mengatakan, hingga saat ini belum ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu di struktur kepengurusan DPP PPP.
"Tidak ada. Sejauh ini tidak ada itu di susunan kepengurusan yang baru," ujar Baidowi kepada wartawan, Rabu (28/12).
Pria yang akrab disapa Awiek itu mengatakan, kehadiran Sandiaga Uno di acara kongkow kebangsaan dan silaturahmi Madura raya bertajuk 'PPP Membangun Jiwa Enterpreneurship Kader Masa Depan' di Front One Hotel Pamekasan, Madura pada Minggu lalu (18/12) dalam kapasitasnya sebagai Menparekraf.
"Kan kita PPP kemarin jalan bareng dengan Sandiaga Uno itu bang sandi atas nama Menparekraf kita undang sebagai pemateri," katanya.
Awiek mengakui Sandi telah bersedia untuk dicalonkan sebagai presiden (capres) dari partai Ka'bah. Namun, kata dia, hal itu disampaikan Sandiaga dalam konteks sebagai kader Partai Gerindra.
"Kita gak ada niat bajak membajak! Itu kita kan hanya untuk memastikan bahwa teman-teman di bawah undangnya beliau sebagai Menparekraf," ucapnya.