close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ketua DPR, Bambang Soesatyo, memberikan keterangan pers kepada media./ Antara Foto
icon caption
Ketua DPR, Bambang Soesatyo, memberikan keterangan pers kepada media./ Antara Foto
Politik
Senin, 22 Juli 2019 06:55

Peluang Bamsoet tipis meski didukung Akbar Tanjung dan ARB

Airlangga Hartarto didukung Jusuf Kalla, Luhut Binsar Panjaitan, dan Agung Laksono.
swipe

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies, Jerry Massie, mengatakan peluang Ketua DPR, Bambang Soesatyo menjadi Ketua Umum Partai Golkar tipis. Padahal, Bambang didukung politikus senior partai berlambang pohon beringin itu, yakni Akbar Tanjung dan Aburizal Bakrie atau biasa disapa ARB. 

“Ical dan Akbar Tanjung akan kuat mendukung Bambang Soesatyo (Bamsoet). Tapi peluang Bamsoet dalam bursa calon Ketua Umum Golkar tipis bila melihat kondisi di lapangan,” kata Jerry di Jakarta pada Senin (22/7).

Di sisi lain, Jerry menilai, kubu petahana atau Airlangga Hartarto didukung tiga tokoh senior Golkar lainnya di Musyawarah Nasional (Munas) untuk memenangkan posisi Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024.

"Ada Jusuf Kalla, Luhut Binsar Panjaitan, dan Agung Laksono yang mendukung Airlangga Hartarto. Bagi saya, Airlangga dengan gaya kepemimpinan yang melankolis dan flegmatis menjadi garansi akan terpilih lagi," kata Jerry.

Terlebih, kata Jerry, dukungan dari sejumlah DPD serta kehadiran seluruh ketua-ketua DPD beberapa waktu lalu memberikan isyarat Airlangga masih berpeluang. "Akan berat jika Agung Laksono dan tokoh-tokoh penting lainnya yang tak mendukung Airlangga lagi," ucap Jerry.

Menurut Jerry, Bamsoet bakal unggul di pemilih milenial di Golkar. Namun, secara rata-rata tokoh-tokoh muda masih menginginkan Airlangga. Tapi bergabungnya Azis Syamsuddin ke gerbong Airlangga akan lebih berat lagi. Hal itu mengingat Azis dan Agus Gumiwang, tokoh muda potensial Golkar berada di kubu Airlangga.

"Bagi saya peluang 60%-40% maupun 55%-45% di atas kertas masih Airlangga yang unggul. Tapi bisa saja Bamsoet menyalip Airlangga jika isu yang dimainkan bisa memengaruhi pemilih mainstream di Golkar," katanya.

Ia menambahkan, Airlangga bisa dikalahkan jika isu suara Golkar hanya 85% dan ketua Golkar tidak bisa dua periode diterima. Airlangga pun bisa terjegal jika lobi ke tokoh-tokoh penting Golkar lemah serta komitmen politiknya kurang.

Sejauh ini, sejumlah kader Golkar sudah mendeklarasikan maju sebagai calon Ketum Golkar, yakni petahana Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Ali Yahya, Ulla Nuchrawatty, Marlinda Irwanti, dan Indra Bambang Utoyo. (Ant)

img
Tito Dirhantoro
Reporter
img
Tito Dirhantoro
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan