close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (kanan), didampingi Wagub Emil Dardak menjawab wartawan usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (13/2/2022). Dokumentasi Setkab
icon caption
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (kanan), didampingi Wagub Emil Dardak menjawab wartawan usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (13/2/2022). Dokumentasi Setkab
Politik
Senin, 12 Desember 2022 20:29

Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Dardak berpotensi kembali berpasangan

"Potensi 'pisah ranjangnya' antara Khofifah dan Emil, menurut saya, mungkin lebih karena Khofifah dilamar sebagai calon wapres."
swipe

Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, berpeluang kembali berpasangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Pangkalnya, keduanya saling membutuhkan.

"Saya kira, keduanya saling membutuhkan dan melengkapi jika memang mencalonkan diri lagi sebagai cagub (calon gubernur) dan cawagub (calon wakil gubernur) 2024," ucap pengamat politik Universitas Airlangga (Unair), Ali Sahab, kepada Alinea.id, Senin (12/12).

"Khofifah masih membutuhkan Emil yang bisa sebagai vote getter pemilih pemula. Belum lagi efek Arumi Bachin sebagai artis bisa memperkuat suara Emil," imbuhnya.

Sementara itu, dari aspek Emil, politikus Partai Demokrat ini masih membutuhkan Khofifah lantaran loyalnya pemilihnya dari Muslimat dan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU). "Walaupun kalau dilihat secara kinerja Jatim selama kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa, bisa dikatakan tidak terlalu istimewa," ujar Ali.

Lebih jauh, Ali menilai, keduanya mungkin tidak akan berpasangan kala Khofifah maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Katanya, kontestasi ke depan menjadi perjudian bagi Khofifah, apakah akan maju pada pilpres atau pemilihan gubernur (pilgub).

"Potensi 'pisah ranjangnya' antara Khofifah dan Emil, menurut saya, mungkin lebih karena Khofifah dilamar sebagai calon wapres (wakil presiden) bukan karena ketidakharmonisan dengan Emil," tuturnya. "Jadi, kalau Khofifah Indar Parawansa tidak dilamar [menjadi] salah satu cawapres, pasti akan masih berpasangan dengan Emil."

Pasangan Khofifah-Emil terpilih sebagai pemenang Pilgub Jatim 2018 setelah mengalahkan duet Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno. Sebab, Khofifah-Emil meraih 10,465 juta suara (53,55%).

img
Fatah Hidayat Sidiq
Reporter
img
Fatah Hidayat Sidiq
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan